Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
JUMLAH wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Indonesia pada Januari 2021 tercatat 141,3 ribu.
Namun, capain itu masih jauh lebih rendah dari posisi Januari 2020 (yoy) yang mencapai 1,29 juta kunjungan. Demikian pula dibandingkan dengan Desember 2020 (mtm) yang tercatat 164,1 ribu kunjungan.
"Bisa diprediksi wisman masih mengalami penurunan. Karena pandemi memberi dampak luar biasa pada pariwisata dan sektor pendukungnya. Beberapa negara masih melakukan pelarangan untuk mencegah penularan covid-19," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto dalam konferensi pers virtual, Senin (1/3).
Baca juga: Sandiaga Minta Pelaku Parekraf Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19
Dengan capaian Januari 2021 tersebut, maka terjadi penurunan kunjungan wisman ke Indonesia sebesar 13,9% secara mtm dan turun 89,05% secara yoy. Apabila dilihat berdasarkan pintu masuk, sebanyak 95,3 ribu orang atau 68% wisman masuk ke Indonesia melalui jalur darat.
Sedangkan 44,2 ribu orang atau 31% masuk melalui jalur laut. Lalu, 1.700 orang atau 1% masuk melalui jalur udara. Suharyanto menyebut jumlah wisman asal Timor Leste terus mengalami peningkatan dari hari ke hari.
Tercatat jumlah wisman asal Timor Leste mencapai 75,1 ribu orang, atau 53,2% dari total kunjungan. "Jumlah wisman Timor Leste ini makin hari makin meningkat. Pada Desember lalu, kontribusinya pada total wisman 49,6%, di Januari naik jadi 53,2%," imbuhnya.
Baca juga: Kunjungan Wisman ke Indonesia Naik secara Bulanan
Setelah Timor Leste, wisman asal Malaysia menjadi yang terbanyak kedua dengan jumlah 48,3 ribu orang atau 34,2%. Kemudian, diikuti wisman asal Papua Nugini sebanyak 3,4 ribu orang, atau 2,4% dari total wisman.
Adapun negara lainnya sebanyak 14,4 ribu orang, atau 10,2% dari total wisman. Menurut Suharyanto, pergerakan wisman pada Januari 2021 masih belum menggembirakan. Itu menunjukkan sektor pariwisata dan pendukungnya masih terdampak pandemi covid-19.
Dia tidak menampik bahwa butuh waktu lama untuk memulihkan sektor pariwisata. Pemulihan sektor itu sangat bergantung pada penanganan pandemi covid-19. Tidak hanya di Indonesia, namun juga sejumlah negara lain.(OL-11)
Ketua Dewan Energi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan pemerintah akan merevisi data angka kemiskinan nasional.
AWAL April 2025, Bank Dunia melalui Macro Poverty Outlook menyebutkan pada tahun 2024 lebih dari 60,3% penduduk Indonesia atau setara dengan 171,8 juta jiwa hidup di bawah garis kemiskinan.
BANK Dunia resmi mengubah standar garis kemiskinan global dengan meninggalkan purchasing power parity (PPP) 2017 dan saat ini menggunakan PPP 2021.
DINAMIKA geopolitik global mewarnai beragam pemberitaan media arus utama atau media sosial kita.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi deflasi sebesar 0,37% pada Mei 2025. Angka ini berbanding terbalik dengan yang terjadi di April 2025 yang mengalami inflasi 1,17%.
Neraca perdagangan Indonesia pada April tercatat surplus sebesar US$160 juta. Kendati surplus, angka ini turun drastis dibandingkan capaian pada Maret 2025 yang mencapai US$4,33 miliar.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun kembali mengungkit pandemi Covid-19 pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10) malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved