Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KONFRENSI pariwisata tingkat internasional The International Tourism Studies Association (ITSA) 2020 digelar secara virtual di Jakarta. Universitas Pancasila (UP) berkesempatan menjadi panitia penyelenggara konferensi Biennial ITSA ke-8 yang diikuti 16 negara dari lima benua tersebut.
”Acara ITSA ini sebenarnya dirancang sejak lama. Acara ini melalui tender internasional dan Fakultas Pariwisata UP menang di antara negara lain seperti Tiongkok, Brasil, Singapura. Fakulitas Pariwisata UP menang melalui biding internasional. Ini sebuah kehormatan,” kata Rektor UP Prof Dr Wahono Sumaryono Apt, di Jakarta, Rabu (2/12)
Menurutnya, ITSA 2020 awalanya direncanakan digelar luring (offline) atau tatap muka secara langsung. "Setelah pandemi dan tidak tahu kapan selesainya akhirnya acara diputuskan secara hybrid. Sebagian peserta hadir tapi mayoritas secara online,” ungkapnya.
Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan dan Pembina UP Prof Dr Edie Hendratno SH MSi, mengatakan pihak Yayasan mendorong penuh kegiatan tersebut karena salah satu keunggulan negara Indonesia adalah di sektor pariwisata. Menurutnya, sektor pariwisata ke depan akan semakin maju dan mendatangkan banyak devisa negara.
"Fakultas Pariwisata adalah yang paling muda di UP, tapi sudah bergerak jauh. Kami harus dorong terus Fakulitas Pariwisata supaya semakin besar karena suatu saat akan sangat dibutuhkan oleh masyarakat guna melahirkan ahli-ahli atau tenaga terdidik sektor pariwisata,” ungkapnya.
Dekan Fakulitas Pariwisata UP Devi Roza K. Kausar, PhD, mengatakan ITSA merupakan perhelatan besar untuk dunia pariwisata karena diselenggarakan oleh negara-negara di dunia. Sebelumnya acara yang sama diselenggarakan di Afrika, dan Inggris.
Menurutnya, karena pandemi COVID-19 maka acara ITSA terselenggara secara daring. "Semua peserta dari luar negeri semuanya terhubung secara online menggunakan Zoom," jelasnya.
Ia menambahkan, ITSA merupakan wadah bertukar pikiran dan praktik penelitian di bidang pariwisata. ITSA untuk kedua kalinya diadakan di Indonesia dengan tujuan memberikan kesempatan untuk mempertemukan dan mengembangkan jaringan dengan akademisi dan peneliti bidang pariwasata dari seluruh dunia. (RO/R-1)
Diharapkan ajang ini menjadi sarana efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan asing ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara.
Masa karantina bukan hanya ajang pelatihan teknis, tetapi juga momentum penting untuk membentuk karakter dan mentalitas sebagai seorang duta bangsa.
Sebanyak 400 peserta ambil bagian lomba makan otak-otak ini. Uniknya para peserta mengenakan beragam kostum unik untuk menarik perhatian para juri.
Lembang, sebuah kawasan yang terletak di utara Bandung, Jawa Barat, menyimpan berbagai keindahan alam dan atraksi wisata
Kasus penyakit autoimun mengalami peningkatan setelah pandemi covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan alergi imunologi
Pandemi covid-19 yang terjadi empat tahun lalu ternyata tidak melulu menjadi cobaan. Itu juga membawa keuntungan bagi beberapa pihak, salah satunya adalah Huggy Boo.
Industri pariwisata global menunjukkan pemulihan yang luar biasa pasca-pandemi, dengan 1,4 miliar wisatawan internasional tahun 2024, hampir setara dengan jumlah sebelum pandemi.
Namun, pascapandemi kondisi perkembangan angka kemiskinan secara bertahap terus membaik.
Di tiap-tiap negara, emisi turun rata-rata 26% saat puncak pembatasan wilayah di negara masing-masing. Namun, itu bersifat sementara karena tidak mencerminkan perubahan struktural
Lebah di Eropa telah terserang jamur nosema yang menular dan mematikan. Nosema dapat disebarkan melalui kelopak bunga selama penyerbukan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved