Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Ini 8 Capaian Kinerja Merdeka Belajar PTN untuk Dapatkan Insentif

Zubaedah Hanum
05/11/2020 08:05
Ini 8 Capaian Kinerja Merdeka Belajar PTN untuk Dapatkan Insentif
Infografis(Instagram @kemdikbud.RI)

PROGRAM Merdeka Belajar Episode Ke-6 baru saja diluncurkan. Terdapat tiga transformasi pendanaan baru untuk perguruan tinggi negeri (PTN) dalam kebijakan ini, yaitu tambahan dana atau insentif kinerja, matching fund, dan competitive fund.

Total bonus insentif kinerja yang disediakan adalah Rp500 miliar. Namun, menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim, insentif kinerja itu baru diberikan jika mencapai delapan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU). Apa saja itu?

1. Lulusan mendapat pekerjaan yang layak dengan upah di atas upah minimum regional, menjadi wirausaha, atau melanjutkan studi.

2. Mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus melalui magang, proyek desa, mengajar, riset, berwirausaha, serta pertukaran pelajar.

3. Dosen berkegiatan di luar kampus dengan mencari pengalaman industri atau berkegiatan di kampus lain

4. Praktisi mengajar di dalam kampus atau merekrut dosen yang berpengalaman di industri.

5. Hasil kerja dosen (hasil riset dan pengabdian masyarakat) dapat digunakan masyarakat dan mendapatkan rekognisi internasional.

6. Program studi bekerja sama dengan mitra kelas dunia baik itu dalam kurikulum, magang, maupun penyerapan lulusan.

7. Kelas yang kolaboratif dan partisipatif melalui evaluasi berbasis proyek atau metode studi kasus.

8. Program studi berstandar internasional dengan akreditasi atau sertifikasi tingkat internasional.

Menurut Mendikbud, IKU akan digunakan untuk mendorong kualitas perguruan tinggi melalui beberapa cara, di antaranya memberikan alokasi insentif biaya operasional atau bantuan pendanaan bagi PTN dengan capaian IKU yang baik; menfasilitasi dana penyeimbang kontribusi mitra (matching fund) bagi PTN dan PTS; memilih program kompetisi Kampus Merdeka bagi PTN dan PTS (competitive fund); serta memantau kualitas PTS oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti). (Ant/H-2)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik