Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada Rabu (30/9) hingga Jumat (2/10).
Kepala bidang Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Taufan Maulana, menjelaskan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin 5 - 25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan P. Enggano, Perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, Perairan selatan Banten dan Laut Arafuru
"Kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter yang berpeluang terjadi di beberapa perairan," kata Taufan dalam keterangannya, Rabu (30/9).
Gelombang itu terjadi seperti di Selat Malaka bagian utara, Laut Jawa, Perairan selatan Kalimantan, Selat Makassar bagian selatan, Perairan selatan P. Sumba, Perairan P. Sawu - Laut Sawu, Perairan selatan P. Flores, Perairan Rote - Kupang, Laut Timor, Laut Flores, Perairan Kep. Selayar, Perairan Manui - Kendari, Laut Flores bagian timur, Perairan Bau-Bau dan Wakatobi.
Perairan selatan Kep. Bangga I - Sula, Perairan selatan P. Buru - Seram, Laut Banda, Laut Seram bagian timur, Perairan Kep. Kei - Aru, Perairan Kep. Sermata - Kep. Babar, Kep. Perairan Amamapare, Perairan Fak-Fak dan Kaimana, Perairan Yos Sudarso.
Baca juga : 1.356 RS Telah Ajukan Klaim Pelayanan Pasien Covid-19
Kemudian, gelombang yang lebih tinggi kisaran 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan Indonesia lainnya, di antaranya adalah Perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh, Perairan barat Simuelue - Kep. Mentawai, Perairan Enggano - Bengkulu.
Perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Perairan selatan Banten - P. Sumbawa, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Banten - NTB, Perairan selatan Kep. Tanimbar, Laut Arafuru.
"Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran," sebutnya.
Untuk itu, BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 Knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 Knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
Kapal ferry(kecepatan angin lebih dari 21 Knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
"Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi dimohon agar selalu waspada," pungkasnya. (OL-2)
Ikan dencis dari biasanya Rp25.000 per kg (kilogram), sekarang naik menjadi Rp45.000 per kg.
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
Gelombang tinggi di selatan Jawa Tengah berkisar 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara ketinggian gelombang 0,5-1,25 meter.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk esok hari, Rabu, 16 Juli 2025. Setidaknya 16 wilayah di Indonesia terancam hujan lebat
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah berkisar 2,5-4 meter cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Gelombang tinggi berkisar 2,5-4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah dan ketinggian gelombang 1,25-2,5 terjadi di perairan utara terutama Karimunjawa.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, langit ibu kota cerah dari pagi hingga malam, pada Rabu 23 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 23 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
PLT Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menegaskan pihaknya akan cepat memberikan informasi daerah-daerah yang rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), khususnya di lahan gambut.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 22 Juli 2025.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 22 Juli 2025. Berbagai kota besar di Indonesia akan mengalami kondisi mulai dari cerah berawan hingga hujan
BMKG membuat sistem peringatan dini gempa bumi berbasis hitung mundur seiring meningkatnya bencana
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved