Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
JUMLAH pasien covid-19 yang dirawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran berkurang 50 orang. Sebagian dari mereka ada yang dinyatakan positif covid-19 dan sisanya pasien suspek.
"Hari ini, pasien rawat inap sebanyak 1.532 orang. Mereka terdiri dari 862 pria dan 670 wanita," ujar Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan) Kolonel Marinir Aris Mudian dalam laporannya, Senin (27/7).
Dari jumlah tersebut, 1.502 pasien terkonfirmasi positif. Dalam sehari pasien berkurang alias sembuh dari covid-19 sebanyak 57 orang. Semula ada 1.559 orang.
Baca juga: Jokowi Minta Komite Covid-19 Prioritaskan 8 Provinsi
Untuk pasien suspek yang dirawat di Wisma Atlet bertambah tujuh orang menjadi 30 pasien.
Aris mengatakan pasien yang dirawat kebanyakan dari WNI repatriasi seperti dari pekerja migran Indonesia dan awak anak buah kapal (ABK) dari kapal berbendera asing dan warga lainya.
Untuk rekapitulasi pasien yang mendaftar menjalani perawatan covid-19 sejak 23 Maret sampai hari ini mencapai 8.129 orang.
Dari data tersebut, orang yang sudah keluar dari RSD Wisma Atlet sebanyak 5.784 orang. Mereka yang keluar ada yang sudah dinyatakan sembuh dari covid-19, ada yang dirujuk ke rumah sakit lain, dan tiga pasien meninggal dunia.
"Total pasien sembuh covid-19 mencapai 5.584 orang," jeas Aris.
Pasien yang dibawa ke rumah sakit rujukan lainya sebanyak 195 orang. Mereka menjalani perawatan yang intensif ke RSPAD Gatot Subroto, RSPI Sulianti Saroso, RS Persahabatan, ke RS Primer Jatinegara, RSAL Mintoharjo.
Pasien dibawa ke RSUP Fatmawati, RSUD Duren Sawit, ke RS Pasar Minggu, RS Mitra Keluarga. Pasien juga dipindahkan ke RSUD Tarakan, RS MMC Kuningan, RS Hermina, dan RS Murni Teguh RS Polri, ke RS Pelni, lalu pasien juga dibawa ke RS Pertamina, RS Carol dan RSUD Koja. (OL-1)
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
DALAM menghadapi kembali merebaknya covid-19, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi UPG Makassar mengambil langkah tegas dengan memperketat protokol kesehatan saat menyambut kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci.
Pada dasarnya aset negara tersebut, dibangun dalam rangka Asian Games. Bangunan ini sangat berguna pada saat negara melakukan perhelatan.
RUMAH Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, ditutup per 31 Maret 2023. Ini kata Kementerian Kesehatan.
KASUS baru covid-19 di Indonesia bertambah 465 orang pada Jumat, 31 Maret 2023 dengan kematian 8 orang. Kasus covid-19 di Indonesia tercatat mengalami kenaikan.
TANGGAL 31 Maret 2023 menjadi hari bersejarah bagi RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Juga tidak terlupakan bagi pasien pertama rumah sakit tersebut.
Septiono Prayogo mengatakan terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga hari ini 161.351 pasien telah menjalani perawatan di Wisma Atlet Kemayoran.
Berdasarkan data yang masuk, limbah medis Covid-19 hingga 27 Juli 2021 berjumlah 18.460 ton, yang berasal dari fasilitas layanan kesehatan, rumah sakit darurat, wisma tempat isolasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved