Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

PERSI: Klaim Pelayanan Pasien Covid-19 Masih Banyak Hambatan

Atalya Puspa
08/7/2020 14:45
PERSI: Klaim Pelayanan Pasien Covid-19 Masih Banyak Hambatan
Ilustrasi(Antara)

PERSATUAN Rumah Sakit Indonesia (PERSI) mengungkapkan, proses klaim Rumah Sakit untuk penanganan pasien covid-19 masih menemui sejumlah hambatan.

"Klaim pasien covid-19 masih sekitar 70 -80% proses peninjauan hasil verifikasi yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan. Karena berdasar hasil verifikasi yang dilakukan BPJS Kesehatan, banyak yang tidak sesuai dengan standar pelayanan yang ada dalam Keputusan menteri Kesehatan," kata Ketua Kompartemen Jaminan Kesehatan PERSI Daniel Wibowo kepada mediaindonesia.com, Rabu (8/7).

Daniel meyatakan, standar pelayanan yang berlaku saat ini terkadang memiliki perbedaan di lapangan. Pasalnya, setiap pasien membutuhkan pelayanan yang berbeda.

"Misalnya pasien covid-19, harus dilakukan swab PCR dua kali, dan hasilnya negatif sebelum dipulangkan. Tapi banyak rumah sakit, sebelum negatif dua kali sudah dipulangkan untuk isolasi mandiri, karena tempatnya dibutuhkan pasien baru lainnya," bebernya.

Baca juga : Hampir Seribu Pasien Korona Dirawat di Wisma Atlet

Selain itu, Daniel menyebut masalah pemberian obat pada pasien. Ada pasien yang harus diberikan obat tertentu, padahal sesuai indikasi tidak harus diberikan obat itu, atau obatnya tidak tersedia.

"Maka itu termasuk kasus yang harus dilihat kembali, karena tidak sesuai standar. Hal itu yang menghambat proses verifikasi," kata Daniel.

Untuk diketahui, sampai dengan 12 Juni 2020, terdapat 592 RS yang telah mengajukan klaim Covid-19 untuk diverifikasi BPJS Kesehatan.

"Ada beberapa yang sudah selesai diverifikasi dan diajukan ke Kementerian Kesehatan untuk diproses lebih lanjut. Total jumlah klaim kasus covid-19 yang sudah selesai diverifikasi adalah sebesar Rp557,4 miliar,” kata Iqbal. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik