Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEJAK 23 Maret, 1.872 orang terdaftar sebagai pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran.
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengungkapkan, dari jumlah tersebut sudah 805 orang keluar dari Wisma Atlet.
"(Sebanyak) 689 orang di antaranya isolasi mandiri," ujar Yudo kepada Media Indonesia, Jakarta, Senin (4/5).
Ia juga menyebut dari 805 tersebut, 88 orang dibawa ke rumah sakit rujukan. Pasien tersebut dibawa ke Ke RSPAD Gatot Subroto, RS Persahabatan. Lalu dirujuk ke RSUP Fatmawati, RS Pelni, di RSUD Duren Sawit.
Juga dirujuk ke RS Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, ke RS Pasar Minggu, RS Mitra Keluarga, di RS Polri, di RSUD Tarakan,di RS Primer Jatinegara, di RSAL Mintoharjo, RS Carol dan RS Pertamina.
Baca juga: Hari Ini, 831 Pasien Dirawat di RSD Wisma Atlet, 17 Keluar
Lalu sebanyal 25 orang pulang atas permintaan sendiri dan 3 orang meningga dunia.
Per hari ini ada 851 pasien yang dirawat inap di Wisma Atlet, 511 diantaranya pria dan 340 wanita. Jumlah pasien tersebut bertambah 20 orang dari sehari sebelumnya.
Untuk pasien positif Covid-19 juga bertambah 11 orang. Sebelumnya ada 739 orang menjadi 750 orang. Pasien dengan kategori pasien dalam pemantauan (PDP) bertambah 9 orang, semula ada 33 orang menjadi 42 orang.
Sementara pasien untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada 59 orang. Jumlah tersebut bakal berubah setiap harinya seiring perkembangan kasus Covid-19. (A-2)
Para ilmuan baru-baru ini telah menemukan virus corona baru pada kelelawar di Brasil yang memiliki kemiripan dengan virus MERS yang dikenal mematikan.
Hal itu meningkatkan kemungkinan bahwa virus tersebut suatu hari nanti dapat menyebar ke manusia, demikian yang dilaporkan para peneliti Tiongkok.
"Saat dunia semakin tidak menentu, kalau dibilang pusing tujuh keliling. Tapi saya yakin badai pasti berlalu. Paling penting karyawan semua sehat, dan bisa kerja" ujar Chandra.
"Tentu ini bantuan yang luar biasa, yang sangat kita butuhkan saat ini. Masker pelindung dengan spesipikasi yang bagus."
Diinformasikan pihak keluarga, saat ini dokter Handoko masih dalam kondisi sadar meski komunikasi sangat dibatasi.
Pasien positif korona ini adalah bagian dari rombongan umrah berjumlah 24 orang. Saat ini pengawasan terhadap 23 orang lainnya sedang dilakukan sampai 19 Maret atau masa inkubasi virus berakhir
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
DALAM menghadapi kembali merebaknya covid-19, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi UPG Makassar mengambil langkah tegas dengan memperketat protokol kesehatan saat menyambut kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved