Kebijakan Nadiem Belum Sentuh Kualitas Guru dan Kurikulum

Atikah Ishmah Winahyu
12/2/2020 21:13
Kebijakan Nadiem Belum Sentuh Kualitas Guru dan Kurikulum
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim saat membuka acara peluncuran kebijakan merdeka belajar di Gedung Kemendikbud.(MI/Andri Widiyanto )

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim, mengaku ada dua bidang penting yang belum masuk kebijakannya. Dua bidang tersebut adalah peningkatan kualitas guru dan peningkatan kualitas kurikulum.

“Jadi kebijakan-kebijakan sebelumnya baru langkah pertama. Hal yang belum saya belum sentuh dari sisi kebijakan adalah pertama bagaimana peningkatan kualitas guru. Kedua, peningkatan kualitas daripada kurikulum,” ungkap Nadiem dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (12/2).

Selama 100 hari kerja, lanjut Nadiem, pihaknya masih berusaha memperbaiki ekosistem pendidikan agar lebih baik. Serta, memberikan kebebasan kepada warga sekolah untuk berinovasi.

Baca juga: Ini Janji Perubahan Mendikbud Nadiem Makarim di Hadapan Guru

“Ini kan 100 hari saya kejar kebijakan yang bisa membantu ekosistemnya lebih merdeka dulu. Karena tanpa itu walaupun SDM sudah lebih baik, dia tidak bisa beroperasi. Jadi, harus arenanya dulu disehatkan, diberikan fleksibilitas, baru kita memasukkan SDM dalam arena yang sehat,” jelas Nadiem.

Nadiem berdalih butuh waktu dan pertimbangan yang cukup matang dalam membuat kebijakan terkait dua hal penting itu. Dia mengakui peningkatan kualitas guru dan kurikulum tidak dapat diselesaikan dalam 100 hari kerja.

“Kami belum siap menyajikan berbagai macam kebijakan itu. Mungkin nanti ada beberapa episode (kebijakan) sebelum itu. Mohon waktu, mohon kesabaran, karena itu tidak bisa buru-buru. Harus benar-benar matang guru dan kurikulum,” tandasnya.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya