Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
FILM Mungkin Kita Perlu Waktu dijadwalkan tayang perdana mulai 15 Mei 2025 dan diprediksi akan memberikan versi Director's Cut yang berbeda dari versi saat penayangannya di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2024.
Sutradara film Mungkin Kita Perlu Waktu Teddy Soeriaatmadja dari Karuna Pictures pada konferensi pers di kawasan Setiabudi, Jakarta
Selatan, Selasa (6/5), mengatakan film itu akan hadir dengan akhir cerita (ending) yang berbeda dari saat penayangannya di festival film
tersebut.
Menurut Teddy Soeriaatmadja, waktu luang yang cukup panjang setelah penayangan di JAFF memberikan kesempatan emas baginya untuk meninjau kembali keseluruhan film.
Dalam proses menonton ulang berkali-kali, Teddy merasakan adanya koneksi emosional yang mendalam antara dirinya dengan karakter utama film, pasangan suami-istri Restu dan Kasih, yang diperankan aktor Lukman Sardi dan aktris Sha Ine Febriyanti.
"Keterikatan dengan dua karakter itu membuat saya ingin memberikan 'closure' yang lebih adil bagi keduanya," kata Teddy.
Meskipun ide perubahan ini berpotensi mengubah arah narasi yang sudah diterima di kalangan pengunjung Festival Film Asia di Yogyakarta, pihak produser menunjukkan dukungan yang luar biasa.
Setelah melalui proses komunikasi dan presentasi konsep yang matang, ide 'closure' versi sutradara, akhirnya mendapatkan 'lampu hijau'.
Para produser mempercayai visi kreatif Teddy Soeriaatmadja, meskipun awalnya kaget mengira akan adanya potensi pergeseran 'tone' dalam film yang mungkin berbeda dari respons awal di JAFF.
"Aku juga lupa bagaimana persisnya, tapi aku ingat waktu dia kasih tahu kalau kita butuh 'closure'. Waduh nih, kalau kayak begini, bagaimana? Tapi karena kita percaya dengan Teddy, tetap dukungan itu kami berikan," kata produser film Shierly Kosasih dari Adhya Pictures.
Aktor Lukman Sardi dari Kathanika Films senada, juga mengaku kaget.
"Awalnya kaget," kata Lukman. 'ternyata setelah aku baca ulang lagi coba renungkan kembali gitu, ternyata apa yang disampaikan Teddy itu
benar."
Film itu juga dibintangi Lukman Sardi sebagai peran utama seorang ayah bernama Restu Kurniawan. Sederet aktor dan aktris yang turut membintangi film Mungkin Kita Perlu Waktu antara lain Bima Azriel sebagai anak bernama Ombak Kurniawan, Sha Ine Febriyanti sebagai ibu bernama Kasih.
Selanjutnya, Tissa Biani sebagai Aleiqa, Asri Welas sebagai psikolog bernama Nana, Naura Hakim sebagai Sarah, serta Mian Tiara sebagai guru sekolah bernama Wati.
Film Mungkin Kita Perlu Waktu memang pernah tayang di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) pada Desember 2024. Film itu ditayangkan dalam kompetisi Indonesian Screen Awards dan terpilih sebagai salah satu dari enam film panjang Indonesia terbaik. (Ant/Z-1)
Wahana Kreator Nusantara menghadirkan komedi aksi yang menyatukan aktor lintas generasi.
Setelah vakum selama 17 tahun dari dunia perfilman, Rieke Diah Pitaloka kembali menyapa penggemar melalui film aksi komedi berjudul Agen +62.
Festival Film Amerika Latin dibuka dengan film asal Meksiko, Pedro Paramo — adaptasi kuat dari novel klasik karya Juan Rulfo, yang diputar untuk publik secara global untuk kedua kalinya.
Film Lorong Kost bakal membawa penonton masuk ke dalam dunia gelap dan penuh teror yang tersembunyi di balik rumah kost tua.
Indro menambahkan bahwa kehadiran film Warkop DKI Kartun ini juga sebagai langkah dalam mendorong karya anak bangsa.
Mo Sidik mengaku dipercaya untuk mengisi suara pelawak senior Indro salah satu tokoh legendaris Warkop dalam film ini adalah sebuah kehormatan sekaligus tantangan.
Setelah vakum selama 17 tahun dari dunia perfilman, Rieke Diah Pitaloka kembali menyapa penggemar melalui film aksi komedi berjudul Agen +62.
Film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut diadaptasi dari cerita original Kampung Jabang Mayit, yang ditulis oleh Qwertyping (Teguh Faluvie) yang menjadi sebuah thread viral pada 2022.
Film yang akan ditayangkan di bioskop mulai 24 Juli 2025 itu diangkat dari kisah nyata yang dituangkan dalam buku biografi berjudul Believe - Faith, Dream, and Courage.
Di musim kedua Dandadan, Momo dan Okarun serta Nenek Turbo akan bertarung melawan Yokai yang kuat, yakni Evil Eye.
Film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal menceritakan perjalanan cinta yang kompleks, mulai dari ghosting sampai toxic relationship.
Film Warkop DKI Kartun adalah cara efektif untuk memperkenalkan Warkop kepada anak-anak, sekaligus menggiatkan industri animasi di tanah air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved