Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
SUTRADARA dan aktor Deddy Mizwar, yang juga berperan sebagai Haji Husin di serial Lorong Waktu menyampaikan pesan moral mendalam terkait dengan tema-tema yang diangkat dalam serial ini.
Dalam konferensi pers, dikutip Sabtu (8/3), Deddy mengungkapkan serial Lorong Waktu tidak hanya menghibur tetapi juga mengandung pesan penting tentang kehidupan sehari-hari.
"Ada banyak aspek yang disampaikan, tidak hanya melalui tema besar, tetapi juga lewat interaksi antartokoh yang berkembang seiring berjalannya cerita," ungkap Deddy.
Aktor senior itu mengatakan, Lorong Waktu mengisahkan tentang peristiwa atau kejadian nyata seperti masalah kejujuran, amanah, menghargai waktu, serta berbagai tema episodik yang dekat dengan kehidupan masyarakat.
Ia menekankan setiap episode membawa berbagai nilai mulai dari persahabatan, cinta, hingga bagaimana orang tua seharusnya memandang
kepentingan anak-anak mereka.
Sebagai sutradara, Deddy berharap serial ini bisa menciptakan dialog yang hidup antara tontonan dan penontonnya.
Menurut dia, tontonan yang bagus adalah yang tidak hanya dilihat dan dilupakan, tetapi yang meninggalkan kesan dan mengundang pemirsa untuk berdiskusi.
Ia juga menyoroti pentingnya memberi tontonan berkualitas dalam industri televisi, yang tidak hanya laku di pasaran, tetapi juga memiliki nilai dan memberi manfaat bagi penontonnya.
"Meskipun sudah 19 tahun berlalu, serial ini masih mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat, terutama mereka yang dulu menontonnya sebagai anak-anak dan kini mengajak anak mereka untuk menikmati tayangan ini bersama," ujarnya.
Deddy mengungkapkan rasa syukur atas apresiasi pemirsa yang terus mendukung Lorong Waktu sehingga tetap menjadi program nomor satu pada jam tayangnya.
Harapan terbesar Deddy adalah agar lebih banyak program-program televisi yang memiliki kualitas serupa, yang mampu memicu diskusi dan menciptakan ruang untuk pemikiran baru.
Seperti dalam serial tersebut, Deddy berharap setiap karya yang diciptakan dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi penonton, tetapi juga bagi perkembangan industri televisi itu sendiri.
Dengan segala nilai yang dihadirkan, Deddyberharap Lorong Waktu dan program-program lainnya dapat terus memberikan manfaat dan
menjadi tontonan yang berarti bagi masyarakat luas.
"Ini luar biasa, jadi ada nilai yang berarti. Mudah-mudahan bisa bermanfaat yang saya buat, yang kami sama-sama buat ini bermanfaat bagi
banyak orang itulah harapan kita semua," pungkas Deddy.
Serial Lorong Waktu tayang di stasiun televisi swasta SCTV dan platform streaming Video selama bulan Ramadan 2025.
Adapun para pemeran di antaranya Deddy Mizwar sebagai Haji Husin, Miqdad Addausy sebagai Zidan, Inara Azale Ramadhania sebagai Cantika, dan Tika Bravani sebagai pemeran Najwa. (Ant/Z-1)
Drama Legend of the Female General ini diadaptasi dari novel populer Rebirth of a Star General dan langsung viral berkat kisah penuh intrik politik, aksi peperangan, serta romansa yang hangat.
Maxton Hall: Reunion mempertemukan kembali para pemeran serial Maxton Hall – The World Between Us sebelum bergulirnya season 2 serial itu di Prime Video.
Fallout Musim Pertama telah ditonton lebih dari 100 juta penonton di seluruh dunia dan menjadi salah satu dari tiga judul paling banyak ditonton sepanjang masa di layanan Prime Video.
Menggabungkan aksi pencurian yang seru dan berbalut komedi, Confidence Queen akan menjadi tontonan yang mendebarkan bagi penonton di seluruh dunia.
Pedang Mawar berpusat pada kisah Hua Deng Yan, diperankan oleh Dilraba Dirmulat adalah seorang polisi wanita cerdas dan berani.
Mengusung kisah epik berlatar perang, serial Legend of the Female General menggabungkan unsur aksi, politik, dan romansa dengan eksekusi yang rapi.
Hal terpenting dalam memulai perjalanan menjalani hidup sehat terutama berolahraga adalah niat dan usaha untuk memulainya meskipun terkadang menjadi sebuah tantangan.
Nicholas Saputra menunjukkan seluruh bakatnya dalam film musikal Siapa Dia itu dengan berakting bahkan bernyanyi.
Aktor Nicholas Saputra memerankan empat karakter dari empat zaman berbeda, masing-masing dengan kisah cinta, tragedi, dan lagu utama tersendiri.
Dian Nitami mengatakan karakter fiktif hakim Hanum dalam film Keadilan: The Verdict diceritakan ingin memberikan keadilan yang setara dari situasi yang kurang adil buat semua pihak.
Oka Antara membagikan pengalamannya bekerja sama dengan Baim Wong dalam film horor misteri Sukma.
Aktor Fedi Nuril hadapi tantangan baru dalam kariernya lewat film horor Sukma garapan Baim Wong.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved