Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
FILM horor Petaka Gunung Gede yang tayang di bioskop sejak 6 Februari telah mengumpulkan lebih dari 271 ribu penonton hanya dalam dua hari, menurut data dari situs pelacakan penonton, Cinepoint, pada Sabtu (8/2).
Petaka Gunung Gede menjadi film paling diminati di antara deretan film yang rilis pada tanggal yang sama. Film ini diadaptasi dari kisah nyata pendakian Maya Azka pada 2007, yang sebelumnya sempat viral di podcast dan ditonton hingga 17,1 juta kali.
Kisah persahabatan Maya (Arla Ailani) dan Ita (Adzana Ashel) menjadi inti dari petualangan ini.
Sahabat sejak SMA, keduanya memanfaatkan liburan sekolah untuk bergabung dalam pendakian Gunung Gede bersama Indra (Raihan Khan), kakak Maya, dan teman-temannya.
Namun, perjalanan yang awalnya menyenangkan berubah menjadi mimpi buruk ketika serangkaian peristiwa mengerikan terjadi.
Ita mengalami kesurupan, suara-suara misterius menghantui, hingga penampakan menyeramkan muncul di sepanjang perjalanan. Awalnya, teman-teman Indra menuduh Ita melanggar mitos karena mendaki saat haid.
Namun, kebenaran yang terungkap setelah mereka turun dari gunung membalikkan semua dugaan tersebut.
Film ini tidak hanya menghadirkan teror, tetapi juga mengungkap misteri di balik mitos yang selama ini dipercaya.
Dengan pengambilan gambar langsung di Gunung Gede, film ini menawarkan visual menawan dari pesona alam yang dibalut suasana horor, membangun ketegangan hingga akhir cerita.
Dibintangi oleh Arla Ailani, Adzana Ashel, Endy Arfian, Raihan Khan, Moh. Iqbal Sulaiman, Jeremie Moeremans, Razan Zu, Teuku Rifnu Wikana, Mieke Amalia, Umar Lubis, Meisya Siregar, Ruth Marini, Derry Oktami, Ratna Riantiarno, dan Andi Bersama, Petaka Gunung Gede diproduksi oleh Starvision. Film ini diproduseri oleh Chand Parwez Servia, disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis, dan ditulis oleh Upi.
“Petaka Gunung Gede akan memberikan pengalaman menonton yang memancing rasa penasaran terhadap apa yang sebenarnya terjadi pada Ita. Dengan skenario dari Upi, yang sebelumnya bekerja sama dengan saya di Kafir: Bersekutu dengan Setan (2018), saya mencoba menggabungkan horor dengan drama persahabatan sejati Maya dan Ita sebagai inti emosional film ini. Ketika sahabat menghadapi krisis yang mengubah hidup, apa yang bisa kita lakukan? Maya dan Ita membuktikan bahwa persahabatan sejati bertahan bahkan ketika alam mereka sudah berbeda,” ujar sutradara Azhar Kinoi Lubis (31/1). (Z-10)
Film Dangerous Animals yang bergenre horor-thriller menghadirkan deretan bintang papan atas yakni Hassie Harrison, Jai Courtney, Josh Heuston, dan Ella Newton.
Tujuan utamanya adalah memicu reaksi emosional ekstrem, seperti rasa tidak nyaman, cemas, dan teror, melalui cerita yang melibatkan makhluk menyeramkan
FILM horor terbaru Jalan Pulang berhasil mencatatkan lebih dari 115 ribu penonton dalam penayangan hari perdana, Kamis, (19/6).
Aku juga banyak nonton-nonton YouTube tentang perdukunan. Aku juga banyak mempelajari tentang ilmu hitam, perdukunan, aborsi, dan lain-lain yang ternyata sangat menarik
MESKI telah banyak membintangi judul film dan serial, namun ternyata Aliando Syarief tak banyak memiliki pengalaman syuting di luar Jabodetabek dengan waktu yang cukup lama.
TRAILER dan poster dari film horor Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut resmi di rilis, kemarin.
KOMPETISI film Alternativa Film Festival akan kembali digelar untuk ketiga kalinya. Di edisi ketiga kali ini, ajang tersebut akan diselenggarakan di Kolombia di kuartal kedua tahun 2026.
Ide pembuatan lomba video animasi itu merupakan hasil diskusi antara UBL bersama Indoposco dan terdorong keberhasilan Film Jumbo (2025).
Wahana Kreator Nusantara menghadirkan komedi aksi yang menyatukan aktor lintas generasi.
Setelah vakum selama 17 tahun dari dunia perfilman, Rieke Diah Pitaloka kembali menyapa penggemar melalui film aksi komedi berjudul Agen +62.
Festival Film Amerika Latin dibuka dengan film asal Meksiko, Pedro Paramo — adaptasi kuat dari novel klasik karya Juan Rulfo, yang diputar untuk publik secara global untuk kedua kalinya.
Film Lorong Kost bakal membawa penonton masuk ke dalam dunia gelap dan penuh teror yang tersembunyi di balik rumah kost tua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved