Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
GRUP musik rock alternatif asal Bandung, for Revenge, menghadirkan karya bernuasa baru dengan petikan gitar akustik yaitu Penyangkalan-Acoustic yang diharapkan mampu menunjukkan sisi lain dari band ini.
Dalam siaran pers, dikutip Selasa (26/11), band beranggotakan Moch Boniex Nurwega, Arief Ismail, Izha Muhammad, dan Archims Pribadi itu mengaku ide akustik ini datang setelah mereka ingin mengeksplorasi sisi emosi lain dari karya mereka yang sudah ada yaitu Penyangkalan.
Ide ini disetujui label mereka Sony Music Entertainment Indonesia (SMEI) dan dilanjutkan dengan proses pengerjaan yang memakan waktu sekitar satu bulan lamanya.
Cara Boniex, yang merupakan vokalis dalam grup itu, juga ikut berubah, ia bernyanyi dengan lebih lembut agar menyesuaikan dengan perubahan aransemen yang dilakukan.
for Revenge berharap Penyangkalan-Acoustic bisa menunjukkan sisi lain dari musik mereka agar penikmat musik-musik akustik yang mungkin sebelumnya tidak mengenal band yang sudah eksis sejak 2006 ini, kini bisa mengenal dan menikmati karya mereka.
Ke depan, masih ada single lain yang akan ditampilkan dalam nuansa baru akustik yakni Sadrah dan Semula.
Khusus untuk dua lagu ini, for Revenge tidak sendirian karena akan berkolaborasi dengan Meiska (untuk Sadrah) dan More on Mumbles ( untuk Semula).
Pemilihan Meiska sendiri rupanya sudah terjadi jauh sebelum ide akustik ini tercetus. Saat itu for Revenge dan Meiska sudah pernah menyanyikan lagu Sadrah bersama-sama di sebuah acara dan mendapatkan respons yang sangat positif.
Karena itu, tim label dan for revenge pun memilih untuk meneruskan kolaborasi tersebut hingga ke versi akustik ini.
Sementara, untuk More on Mumbles sendiri, bermula dari ketertarikan Boniex dengan karakter suara Lintang, sang vokalis. Tim Sony Music pun kemudian menawarkan untuk mewujudkan kerja sama tersebut dengan menyanyikan Semula versi akustik yang langsung disetujui for Revenge.
Nantikan karya akustik lainnya dari for Revenge dan sembari menanti dengarkan single akustik for Revenge Penyangkalan-Acoustic yang sudah bisa didengarkan di beragam platform musik digital di Indonesia. (Ant/Z-1)
Di album Parah Max, Basboi juga menggunakan pendekatan berbeda dari karya-karyanya terdahulu. Kali ini, ia secara spontan menulis liriknya saat rekaman.
Masdddho memulai karier dari platform TikTok, mengunggah video cover dan karya-karya awalnya sebelum akhirnya merilis lagu-lagu original.
Menurut drummer The Adams, Gigih, aturan royalti bagus diterapkan untuk melindungi dan mengapresiasi karya serta pemilik karyanya.
Room for Someone dari Shakira Jasmine bercerita tentang seseorang yang menyisakan ruang untuk sosok yang sudah tak lagi bersama, namun tetap tak terlupakan.
Know You Naked adalah sebuah surat cinta yang puitis dan penuh kerentanan dengan kekuatan utamanya terletak pada vokal penuh emosi dari frontman LANY Paul Klein.
Allegori lewat interpretasi Peni merupakan ungkapan kepedihan yang tersimpan dan selalu tertutupi dengan kemasan yang berlawanan.
Lagu Orang Baru dari Hanin Dhiya ditujukan untuk siapapun yang masih bertahan dalam hubungan yang perlahan mulai terasa hambar, ketika perubahan sikap pasangan menimbulkan banyak prasangka.
Video musik untuk single Jelek Tapi Lucu dari Oslo Ibrahim mengisahkan dua pria yang berusaha keras menarik perhatian seorang gadis, mulai dari adu gaya, adu aksi, hingga adu keberanian.
Iren Glory memaknai lagu Berkibarlah Bendera Negeriku sebagai lagu yang menunjukkan tentang rasa sayang dan rasa bangga terhadap Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved