Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
UNIT rock asal Jakarta Kathmandu merilis album perdana mereka yang diberi judul Golden Age.
Album unit rock itu telah dalam dinikmati di seluruh platform streaming digital. Album tersebut terdiri dari 8 lagu dan menjadi tonggak penting dalam perjalanan musik dua personel Kathmandu, Basil Sini dan Marco Hafiedz.
Album Golden Age menyampaikan berbagai refleksi yang dialami Basil dan Marco setelah mereka lulus SMA dan mulai memasuki dunia dewasa yang sesungguhnya.
Baca juga : Feby Putri Rilis Album Hitam Putih, Ceritakan Kedukaan dan Keikhlasan
Menghadapi tantangan serta kenyataan kehidupan pasca sekolah, album ini menjadi suara dari masa muda yang penuh dengan kegelisahan, perasaan, dan pengalaman yang beresonansi tidak hanya dengan mereka berdua, tetapi juga dengan banyak orang di sekitar mereka.
Melalui sentuhan musik brit-rock hingga pop rock yang menyegarkan, Kathmandu berhasil menggambarkan bagaimana perjalanan hidup mereka selama masa-masa "emas" ini.
Sebelumnya, mereka sudah merilis beberapa lagu seperti Maddy pada 2023 silam, Golden Age, dan Letter, yang menampilkan kolaborasi dengan solois berbakat asal Jakarta, Rafi Sudirman.
Baca juga : Feby Putri Rilis Album Kedua Berjudul Hitam Putih
Focus track dari album ini adalah lagu berjudul Take You Home, yang membawa kisah cinta khas anak muda yang segar dan sederhana.
Lagu tersebut menggambarkan suasana hati yang bergejolak, ketika seorang anak muda yang sedang jatuh cinta tidak ingin banyak berkata-kata, melainkan ingin langsung membawa sang pujaan hati pulang.
Take You Home dipilih sebagai focus track karena mencerminkan kebebasan dan kenikmatan hidup yang dirasakan anak muda dalam menjalani hari-hari penuh rasa senang.
Album Golden Age kini sudah bisa dinikmati di seluruh platform digital mulai 25 September 2024.
Album ini diharapkan dapat menjadi cerminan perjalanan hidup generasi muda yang penuh dinamika, sekaligus menawarkan musik yang relevan dan menghibur bagi para pendengarnya. (Z-1)
There is Something dari thedyingsirens sudah dapat dinikmati di seluruh platform musik digital sejak 15 Agustus 2025.
Album Lagi di Jalan dari DJ Rafah berisi 8 trek absurd yang terinspirasi langsung dari pengalaman keseharian di jalanan Jakarta.
Plave merupakan grup virtual K-pop yang memadukan animasi 3D canggih dengan teknologi real-time motion capture.
Proses pembuatan album Dalam Dinamika milik Perunggu tidaklah mudah, karena ada beban dan bayang-bayang untuk lebih baik dari album Memorandum.
EP Apakah Kita? dari Tissa Biani berisi empat lagu yang ditulis berdasarkan fase hubungan yang sering dialami banyak orang.
Dengan single utama With You, Lola Amour sengaja mengantarkan sebuah lagu yang mampu merangkap semua aspek cinta yang mereka perkenalkan di album ini.
Album Lagi di Jalan dari DJ Rafah berisi 8 trek absurd yang terinspirasi langsung dari pengalaman keseharian di jalanan Jakarta.
Proses pembuatan album Dalam Dinamika milik Perunggu tidaklah mudah, karena ada beban dan bayang-bayang untuk lebih baik dari album Memorandum.
EP Apakah Kita? dari Tissa Biani berisi empat lagu yang ditulis berdasarkan fase hubungan yang sering dialami banyak orang.
Dengan single utama With You, Lola Amour sengaja mengantarkan sebuah lagu yang mampu merangkap semua aspek cinta yang mereka perkenalkan di album ini.
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved