Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
ANDA ingat salah satu adegan dari film Ada Apa Dengan Cinta? ketika Cinta and the gank nonton konser dan melupakan janjinya bersama Rangga? Lagu yang dibawakan saat itu adalah lagu Kesepian Kita, yang dibawakan Pas Band bersama Tere.
Berbicara tentang skena musik indie di Indonesia, maka rasanya tidak akan lengkap tanpa memasukkan nama Pas Band di dalamnya sebagai salah satu band indie legendaris serta pionir sejak 1991.
Pas Band, yang beranggotakan Yukie (vokal), Bengbeng (gitaris), Trisno/Trisnoize (bass) dan Richard Mutter (drum: 1998; 2014) dan Sandy Andarusman (drum: 2001) sukses tetap eksis sampai sekarang, selama 30 tahun lebih, berkarya di industri musik tanah air.
Baca juga : Caldera Rilis Single Rabun
Yuki dan teman-teman, yang dulu malang melintang ngeband dari kampus ke kampus, pensi dan juga acara 17 Agustusan, tidak pernah menyangka nasib bermusik mereka seketika berubah ketika akhirnya mereka resmi bergabung dalam naungan Aquarius Musikindo.
Sebanyak delapan album sudah diluncurkan ke pasar musik Indonesia, mulai dari In (No) Sensation, indieVduality, Psycho I.D, Ketika, Pas 2.0, Stairway to Seventh, The Beast of PAS, dan Romantic Lies and Bleeding.
Lagu Kesepian Kita sendiri merupakan salah satu lagu paling ikonik yang pernah ditulis Trisnoize bersama Yukie. Lagu tersebut diambil dari kisah nyata, momen naik turun kehidupan dan lika liku perjalanan band mereka. Ketika itu tragedi 98 baru selesai, jadwal tur yang sedang padat, kemudian salah satu anggota keluar dari Pas Band.
Baca juga : Gabriella Ekaputri Bicara Soal Pahitnya Cinta di Single Burning Room
“Intinya sih, life goes on, meskipun beberapa hal selalu terdapat rongga kesepian, yang tidak tahu pasti ujungnya sampai di mana,” ungkap Trisnoize.
Sampai saat ini, lagu Kesepian Kita masih banyak ditunggu penggemar Pas Band, dan kerap dibawakan dalam setiap penampilan mereka.
Maka, tidak salah Aquarius memberikan kehormatan bagi lagu yang banyak memberi arti dalam hidup orang-orang ini dengan dibuatkan versi Remasterednya tahun 2024 ini.
Tidak tanggung-tanggung, lagu Kesepian Kita feat. Tere versi Remastered 2024 semakin terdengar lebih jernih setelah diramu audionya langsung oleh pemenang Grammy Awards Randy Merrill dari Sterling Sound, Edgewater, New Jersey, Amerika Serikat (AS).
Ingatkah kawan kita pernah saling memimpikan
Berlari-lari tuk wujudkan kenyataan Lewati segala keterasingan Lalui jalan sempit yang tak pernah bertuanIngatkah kawan kita pernah berpeluh cacian
Digerayangi dan digeliati kesepian Walaupun sejenak nafas dari beban Tuk lewati ruang gelap yang teramat dalamHidup ini hanya kepingan yang terasing dilautan
Memaksa kita memendam kepedihanTapi kita juga pernah duduk bermahkota
Pucuk-pucuk mimpi yang berubah jadi nyata Dicumbui harumnya putik-putik bunga Putik impian yang membawa kita lupaHidup ini hanya kepingan yang terasing dilautan
Memaksa kita merubah kepedihanHidup ini hanya kepingan yang terasing dilautan
Memaksa kita merubah jadi tawaHa ha ha
Ha ha ha
Ha ha ha
He
(Z-1)
Kali ini, Rupert Grint kembali untuk peran cameo kejutan di video klip A Little More milik Ed Sheeran, 14 tahun setelah video klip Lego House.
Terinspirasi oleh cerita cinta personal Maseta, judul single Kejora Walini merujuk pada ide kencan ke kebun teh Walini yang akhirnya tidak pernah terealisasikan.
Parasit bukan sekedar lagu, melainkan sebuah potret emosional yang lahir dari pengalaman pribadi Yaqin.
14:54 lahir dari sebuah momen perenungan personal Shafa, yang merupakan penulis lagu, produser, sekaligus pemain synth untuk We Came Alive.
Reach diwarnai nuansa musik ala chill-pop yang khas dari Charlie Burg, lengkap dengan sound pop-elektronik yang mewakili hidupnya saat ini.
Normal Guy menjadi rilisan keempat Chris LaRocca pada tahun ini, sekaligus bagian dari rangkaian menuju EP terbarunya Dog Years, yang akan dirilis akhir tahun ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved