Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
REVEREND & Co Studios bekerja sama dengan Lokananta Records, menggelar acara DJ spesial berjudul Strictly Analog pada Selasa (27/8). Acara ini bertujuan untuk menghidupkan kembali kecintaan terhadap vinyl dan teknik DJ cassette (kaset) yang sudah mulai terlupakan di era digital ini. Dengan menghadirkan suasana klasik, acara ini menawarkan kesempatan langka untuk nostalgia dengan pesona musik analog.
Strictly Analog memutarkan musik Nusantara jazz dan pop dari tahun 70-an serta 80-an menggunakan peralatan analog vintage. Para hadirin juga bisa menikmati pertunjukan musik dari artis-artis legendaris seperti Candra Darusman, Guruh Soekarnoputra, Ermy Kullit, Utha Likumahuwa, Sheila Majid, dan Fariz RM. Lagu-lagu klasik ini dibawakan dengan cara yang otentik, memberikan pengalaman musik yang kaya dan mendalam.
Acara ini juga menampilkan keterampilan dari tiga DJ andal yang membawa pengalaman analog ke level berikutnya. Andrean Wahyu memimpin dengan set vinyl-nya, menunjukkan teknik mixing yang presisi. Kalitan Selekta fokus pada DJ cassette, menawarkan perspektif unik dan keahlian dalam menggunakan kaset. Zafier, yang juga bermain dengan vinyl, menambahkan sentuhan dan kreativitasnya pada acara ini.
Baca juga : Kita Bukan Kau Dan Dia, Single Perdana Maria Christy
Salah satu perbedaan mencolok antara DJ zaman dulu dan DJ masa kini adalah keterampilan teknis yang diperlukan. Saat ini, banyak DJ hanya perlu menyiapkan daftar lagu yang sudah diatur sebelumnya di komputer.
Berbeda dengan era analog, DJ pada masa lalu harus memiliki keahlian teknis yang lebih mendalam. Mereka diharuskan bisa mengganti lagu dengan melihat garis-garis pada vinyl dan seringkali harus menghafal daftar lagu untuk memastikan transisi yang mulus.
Lokananta Records, studio musik legendaris asal Solo, Jawa Tengah, adalah mitra penting dalam acara ini. Didirikan pada 1956, Lokananta adalah perusahaan rekaman pertama dan terbesar di Indonesia, yang dikenal dengan koleksi piring hitam dan rekaman master historisnya. Lokananta memiliki sekitar 53.000 piring hitam dan 5.670 rekaman master, termasuk rekaman suara asli Soekarno saat membacakan Teks Proklamasi.
Baca juga : Gandeng Dua Rapper Malaysia, Atta Halilintar Rilis Ulang Ashiap
Reverend & Co Studios, terinspirasi oleh warisan musik Lokananta, mulai memproduksi vinyl edisi terbatas. Salah satu contohnya adalah album Barry Likumahwa, yaitu Passion, Purpose, Integrity yang hanya dicetak sebanyak 300 copy.
Melalui Strictly Analog, mereka ingin mengapresiasi dan merayakan keindahan musik analog yang telah menjadi bagian penting dari sejarah musik.
Acara ini juga mengeksplorasi bagaimana teknik analog klasik dapat berintegrasi dengan teknologi digital modern. Meskipun teknologi terus berkembang, pesona dan keahlian DJ analog masih sangat relevan dan menarik. Strictly Analog menunjukkan bagaimana kedua ranah ini dapat bekerja bersama untuk menciptakan pengalaman musik yang lebih dinamis.
"Analog di era sekarang adalah sesuatu yang penting untuk kita ingat lagi, menurut saya adalah masa yang indah bagi seorang musisi bisa menciptakan karya dan juga dirilis dengan rilisan fisik, hal itupun juga masih dilakukan musisi jaman sekarang. Rilisan fisik adalah rilisan yang ngga bakal musnah dan hilang ditelan waktu, entah sampai kapanpun barang itu tetap akan ada dan nempel di hati oleh pendengarnya. 'Strictly Analog' ingin membawa pesan untuk kita bisa me-recall memory kita untuk tahu ternyata musik jaman dulu itu indah dan bagus untuk dinikmati dalam format piringan hitam maupun cassete," ujar pemimpin set vinyl Strictly Analog Andrean Wahyu. (Z-6)
Melalui single Detik Menit, Sabarian ingin mengajak pendengarnya untuk menghargai setiap detik, menit, dan hari yang dihabiskan dengan orang tercinta.
Tonewaves memperkenalkan single terbaru berjudul Awal — lagu pembuka dari rangkaian proyek album mereka bersama Pro-M.
Dipengaruhi oleh musisi genre-bender seperti Travis Scott dan Kid Cudi, No Chill menempatkan Joony di garis depan gelombang baru hip-hop alternatif.
Bernuansa atmosferik yang menghantui, single All At Once dari Shye membahas rasa hancur sunyi yang hadir akibat patah hati.
Di Masa Depan Kita Tak Lagi Bermimpi hadir dengan warna musik yang segar: ritme perkusi enerjik yang memicu suasana pesta berpadu dengan raungan gitar post-punk dan industrial.
Single terbaru Pikotaro, CHANCHANKO KANREKI60, yang ditulis untuk program NHK, Minna no Uta, yang ditayangkan Juni hingga Juli 2025, kini sedang streaming di seluruh dunia.
Acara dibuka penuh semangat oleh DJ Daus Rojali melalui hentakan musik Ibiza dan lagu-lagu karaoke energik.
DUO DJ Lenn dan Bullo kini bergabung dengan Jayjax dari DNA untuk merilis karya terbaru berjudul Hot Bitches.
SATUAN Reserse dan Kriminal Polresta Bogor Kota kembali menangkap seorang selebgram berinisial AJP yang terlibat judi online (judol), Rabu (30/10).
Single remix Goodies 2024, yang memadukan vokal R&B Ciara dengan eksplorasi dinamis Dipha, merupakan versi baru dari lagu Goodies milik Ciara, yang dirilis pada 2004.
Camila berhasil mengungguli tujuh finalis lain. Sebelumnya, delapan finalis menjalani kelas bersama mentor profesional di dunia disjoki.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved