Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
AKTOR dan penyanyi Nugie mengaku sempat mengalami dilema dalam memerankan sosok Alim Suganda dalam film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa.
"Aku belum pernah mengalami satu dilema dalam membaca karakterku," kata Nugie dalam konferensi pers peluncuran trailer dan poster resmi Tuhan, Izinkan Aku Berdosa, Selasa (30/4).
Dilema itu dirasakan pemilik nama asli Agustinus Gusti Nugroho karena harus memerankan sosok pejabat yang memiliki karakter bejat.
Baca juga : Daffa Wardhana Ambil Pesan Menyentuh dari Film Menjelang Ajal
Ia juga ditantang sang sutradara Hanung Bramantyo untuk memperlihatkan dan membongkar kemunafikan untuk mendalami sosok tersebut.
Baca juga : Nicholas Saputra dan Putri Marino Ungkap Pengalaman Syuting The Architecture of Love
Ia pun mengaku tidak pernah terpikir akan memerankan sosok tersebut selama kariernya di industri film.
"Mas Hanung mempercayakan satu karakter yang saya sama sekali nggak pernah kepikiran bakal mainin dan ternyata ini salah satu karakter yang banyak ditolak, kok aku mau," ucap Nugie sambil tertawa.
Ia menyadari akan ada banyak hujatan yang dilayangkan padanya karena memerankan sosok yang bisa jadi kontroversial. Namun, Nugie percaya film ini akan membawa pesan positif dari ide cerita yang diangkat di film bergenre drama religi ini.
Baca juga : Ini Kesan Fahad Haydra Bintangi Film Horor Pertamanya
Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa mengisahkan perjalanan Kiran mencari jati diri dalam ketaatannya sebagai muslimah yang diadaptasi dari novel karya Muhidin M Dahlan berjudul Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur. Film ini akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 22 Mei.
Selain Nugie, pemain lain yang turut membintangi film tersebut adalah Aghniny Haque, Donny Damara, Djenar Maesa Ayu, dan Andri Mashadi.
Film ini telah ditayangkan perdana di Jogja Netpac Asia Film Festival tahun 2023, dan selanjutnya akan ditayangkan di Malaysia dan Rusia. (Ant/Z-1)
Rumah Produksi Baraka Films memproduksi film Seribu Bayang Purnama dengan tema drama keluarga yang mengangkat kisah nyata kehidupan petani.
Saat ini, film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu yang disutradarai Monty Tiwa itu telah berhasil menembus 300 ribu penonton.
Satu cuplikan adegan film yang ditayangkan di saluran YouTube Falcon Pictures memperlihatkan tokoh Dono, Kasino, dan Indro berusaha membuat robot pembasmi kejahatan.
Film Assalamualaikum Baitullah tidak hanya menghadirkan kisah yang menguras emosi, tetapi juga menampilkan pendalaman karakter yang luar biasa dari para pemerannya
Film Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut diadaptasi dari cerita original Kampung Jabang Mayit, yang ditulis oleh Qwertyping (Teguh Faluvie) yang menjadi sebuah thread viral pada 2022.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
Son Suk Ku mengaku selama ini fokus untuk tampil dalam sebanyak mungkin judul drama, namun kini ia merasa saatnya untuk mengejar hal yang lebih bermakna.
MUSISI Gerry Gerardo membuktikan diri lebih dari sekadar jago bermusik, dia berhasil menunjukan bakat aktingnya dengan bermain pada musikal Lutung Kasarung
Saat audisi film Tinggal Meninggal, aktor Omara Esteghlal terlihat berbeda dengan kebiasaannya mengemut lemon, yang menurut Kristo Immanuel adalah tingkah laku yang tidak umum.
Ju Yeon Woo berperan sebagai Kim Soonchul dalam serial drama Korea Study Group.
Dalam film Tak Ingin Usai di Sini, Bryan Domani memerankan karakter bernama K yang sedang mengidap penyakit serius.
Aktor veteran Choi Jung Woo dikabarkan telah meninggal dunia pada usia 69 tahun. Informasi ini dikonfirmasi oleh agensinya, Bless ENT/
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved