Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DALAM film Siksa Kubur, Runny Rudiyanti berperan sebagai Lani, seorang suster yang bekerja di panti jompo. Dia menyebut peran itu, memberikan tantangan yang berbeda baginya.
Salah satu perbedaan utama antara karakter Lani dan dirinya sebagai Runny di dunia nyata adalah dari segi fisik dan mental.
"Tantangan utamanya adalah fisik dan mentalnya yang 180 derajat berbeda dengan saya," kata Runny, dikutip Jumat (29/3)
Baca juga : Muzakki Ramdhan Ungkap Pemeran Anak di Film Siksa Kubur Dapar Perlakuan Khusus
Runny menjelaskan Lani digambarkan sebagai seseorang yang tidak memiliki kebahagiaan dalam hidupnya, sedangkan Runny adalah pribadi yang sangat bersyukur dengan kehidupannya.
Baca juga : Lagu Opick Jadi Soundtrack Film Siksa Kubur
Lani selalu bertanya-tanya tentang makna hidupnya dan merasa tidak dicintai yang tentunya menjadi sesuatu yang sangat berbeda dengan Runny.
"Perbedaan gampangnya adalah Lani tidak senang dilahirkan, Runny sangat senang dilahirkan. Lani selalu bertanya kenapa saya ada disini, dari kecil dia tidak merasakan adanya makna hidup yang benar-benar sesuai dengan apa yang dia pikirkan, dan tidak mendapatkan cinta. Hidup tanpa cinta berbeda banget dengan Runny," jelasnya.
Runny mengungkapkan untuk memahami peran Lani tersebut, dia melakukan kunjungan dan observasi ke beberapa panti jompo bersama aktris Faradina Mufti, yang berperan sebagai Sita, agar dapat mendalami perannya.
Perannya sebagai Lani tidak hanya menunjukkan kemampuan aktingnya, tetapi juga menyoroti ketekunan dan kesiapannya untuk menjelajahi karakter yang berbeda dengan dirinya.
Dengan peran ini, Runny Rudiyanti tidak hanya menciptakan sebuah karakter yang kuat dan berkesan, tetapi juga menunjukkan kepada penonton bahwa dia adalah seorang aktris yang siap untuk menghadapi berbagai tantangan dalam industri film. (Ant/Z-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
Pemenang FFI dari mulai kategori sutradara terbaik hingga Piala Antemas
“Secara umum ada peningkatan kualitas dalam teknis, keberanian menjelajahi beragam tema, serta kesadaran mengangkat wacana yang penting melalui medium film."
Beberapa penonton pun terlihat antusias bertanya dengan Produser Siksa Kibur, Tia Hasibuan dan Pemain film Siksa Kubur, Faradina Mufti dalam sesi Question and Answer.
Siksa Kubur tampil sebagai film Indonesia satu-satunya di program Mad MaxX BIFAN 2024.
Tiga film Indonesia akan diputar sementara lima film lainnya masuk forum jejaring internasional.
Film Siksa Kubur yang dibintangi Faradina diputar di BIFAN 2024 yang berlangsung di Bucheon, Korea Selatan, 4 - 14 Juli 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved