Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
RIO Adiwardhana, musisi yang memiliki karier profesional yang lengkap di industri musik. Musisi yang memiliki rekam jejak, karya, serta totalitas yang luar biasa dan patut menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Rio tidak hanya dikenal sebagai penyanyi yang telah meluncurkan sejumlah single. Rio juga pencipta lagu, produser, bahkan memiliki perusahaan agregator musik bernama Nextart.id.
Perjalanan karier Rio di industri musik dirintis mulai tahun 2000. Musik menjadi pilihan karena itulah bakat terkuatnya. Lelaki kelahiran kota Jakarta ini mahir memainkan gitar.
Baca juga : Komponis dan Pianis Trisutji Kamal Tutup Usia
“Passion dari kecil di bidang musik, terutama bermain gitar. Setelah itu di tarik suara, berawal dari suka nge-band di tahun 1997-an,” ujarnya.
Deretan prestasi pernah diraih Rio, yakni juara 1 Festival Musik Rock Nusantara pada 2001. Ia juga menjuarai Festival Musik Permen Boom pada 2001, dan menjadi Best Player di Festival Musik Pelajar Seluruh Indonesia 2001.
Ditolak major label
Prestasi di berbagai festival tidak serta merta memuluskan karier Rio di dunia musik. Ia harus melewati perjuangan panjang menembus sejumlah major label.
Baca juga : Sepanjang Pandemi Musisi Rindu Kemeriahan Panggung
Rio kerap kali menerima penolakan dari label, namun hal itu tak pernah membuatnya patah arang. Rio kian termotivasi untuk bekerja lebih keras lagi.
“Bahkan cd demo lagu saya pernah di buang di tong sampah di depan mata saya,” kenangnya.
Rio meneruskan pejalanan kariernya dengan menjadi pemain musik reguler di sejumlah kafe, bahkan pernah sampai ke Singapura hingga 2016. Hingga akhirnya mulai merintis beberapa usaha agregator di tahun 2022, salah satunya Nextart.id.
Baca juga : Dolly Parton Kemungkinan Tolak Medali dari Joe Biden
Tak cukup sampai di sana, ia juga mendirikan music management dan production house bernama CatnClaw di tahun yang sama. Rio menjadi produser eksekutif.
Diakui Rio, pengalaman ditolak oleh major label memotivasi untuk lebih berdikari dalam berkarya. Dengan inisiatif mendirikan label dan manajemen sendiri, ia bisa lebih total dalam menuangkan ide dan karya dan menjadi fasilitator bagi musisi lainnya di Tanah Air.
“Memang banyak sekali problematika saat mendalami bidang ini. Salah satunya beberapa kali di tolak oleh major label. Sehingga membuat saya untuk mendirikan label dan manajemen sendiri,” terang pria yang juga rajin ngonten di channel Youtube Rio Adiwardhana Official, akun IG @rio.adiwardhana dan Tiktok @rioadiwardhana itu.
Rio berharap, karya-karya dan inisiatifnya di industri musik mendapat respons positif dari masyarakat. Ia pun ingin terus memberi kontribusi bagi perkembangan dan kemajuan musisi lainnya di Tanah Air.
“Harapannya bisa dikenal masyarakat indonesia dengan karya-karya positif. Dan banyak menciptakan karya-karta untuk artis artis saya yang sudah banyak bergabung,” ujar pria yang punya hobi olahraga dan otomotif itu. (RO/R-1)
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Mayoritas lagu dalam album milik Se So Neon dibawakan dalam bahasa Korea dan mengangkat tema yang berakar pada masa kini serta alam.
Album ini menjadi rilisan penuh pertama Rich Brian sejak 2019, sebuah karya yang jujur, reflektif dan penuh emosi sebagai cerminan perjalanan pendewasaannya.
Setiap tanggal 17 Agustus, Dere biasanya mengikuti acara-acara perayaan hari kemerdekaan Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved