Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KARAKTERISTIK Bu Tejo sebagai ibu yang hobi bergosip sangatlah melekat. Namun gaya menggosip khas orang desa yang ditampilkan Bu Tejo cukup menarik dan unik.
Apalagi bila diperhatikan dalam serial drama WeTV Original Tilik The Series, Bu Tejo yang diperankan Siti Fauziah Tampil sebagai orang yang cukup penting di desanya.
Lesley Simpson, Executive Producer & Country Head WeTV dan iflix Indonesia, mengatakan, WeTV akan terus menghadirkan tayangan yang fenomenal dan menghibur, salah satunya adalah WeTV Original Tilik The Series.
Baca juga: Serial Kupu Malam akan Tayang pada 25 November di WeTV dan Iflix
“Kami sangat bersemangat untuk menayangkan WeTV Original Tilik The Series, sebuah karya yang kental dengan nuansa asli Indonesia," kata Simpson dalam keterangan pers, Kamis (11/5).
" Antusiasme penonton WeTV dan juga masyarakat Indonesia sangat tinggi untuk serial orisinil Indonesia," katanya.
Hadirkan Konten Lokal Bermutu
"Inilah yang membuat kami berkomitmen untuk terus memproduksi konten lokal dan tentunya membawa konten lokal terbaik seperti WeTV Original Tilik The Series ke panggung dunia," jelasnya.
"Harapan kami, WeTV Original Tilik The Series akan memecahkan banyak rekor yang luar biasa," jelas Simpson.
Baca juga: Season 2 Antares Sudah Tayang
Terkait konten lokal yang cukup banyak diminati adalah drama WeTV Original Tilik The Series. Karena itu, kehadirannya ditunggu penonton.
Penonton pun penasaran apa yang terjadi jika berandai-andai berada dalam satu lingkungan bersama dengan Bu Tejo?
Beginilah beberapa gambaran yang mungkin akan didapat ketika tinggal sekampung dengan Bu Tejo dengan ciri khas yang ceplas-ceplos tanpa tedeng aling aling.
Dikasih Wi-Fi
Pada episode 3 WeTV Original Tilik The Series, Bu Tejo baru saja memasang wi-fi di rumahnya, tujuannya adalah untuk memudahkan warga dalam mengakses internet dan bisa mendapat informasi lebih mudah.
Selain itu Bu Tejo juga merasa ingin bersaing dengan Pak Hartono yang membagikan voucher internet gratis pada warga.
Baca juga: Rangkul WeTV, MyRepublic Permudah Pelanggan Nikmati Beragam Hiburan Asia
Bu Tejo akan memberikan internet secara cuma-cuma jika kamu merupakan salah satu warga di sekitar rumahnya.
Dicerewetin
Tentu saja hal ini akan terjadi, apalagi ketika berada dalam satu kelompok perkumpulan ibu-ibu. Sudah diketahui bahwa Bu Tejo merupakan orang yang cukup berani dalam berbicara, bahkan menegur orang lain.
Seperti dalam salah satu scene pada WeTV Original Tilik The Series, Bu Tejo tak berhenti marah dan ngomel kepada Kotrek karena menyetir dengan ugal-ugalan.
Jika siapapun salah di mata beliau, maka tak dapat dihindari lagi orang itu akan jadi korban untuk dicereweti oleh Bu Tejo.
Diberi Pinjaman untuk Usaha
Namun, tak semua hal buruk melekat pada Bu Tejo. Meski terlihat pamer dan menyindir orang lain. Bu Tejo juga sering membantu warga yang membutuhkan pinjaman uang untuk modal usaha.
Baca juga: Natasha Wilona Mengaku tidak Mirip dengan Karakernya di Dikta dan Hukum
Bagi Bu Tejo, warga yang meminjam uang kepadanya adalah warga yang ingin maju dan mau berusaha. Seperti Bu Subari pada serial WeTV Original Tilik The Series yang pernah meminjam modal usaha kepada Bu Tejo.
Disindir di Depan muka
Gaya bicaranya yang ceplas-ceplos membuat Bu Tejo selalu berani menegur bahkan menyindir orang yang tak ia sukai.
Jadi apabila siapapun berada dalam satu kampung dengan Bu Tejo, bersiaplah dia akan disindir secara langsung tanpa basa-basi dan mung terasa 'pedas' di telinga.
Diperhatikan
Meskipun bicaranya julid dan cenderung sering menyindir orang lain, tetapi dibalik itu terselip sifat Bu Tejo yang perhatian kepada warga sekitar.
Baca juga: Serial Satire Turut Berduka Cita Tayang di WeTV
Seperti pada waktu Bu Tejo melihat truk yang di bawa Kotrek melaju secara ugal-ugalan, Kotrek mengaku kelaparan, lalu Bu Tejo memberikan uang untuk membayar makanan Kotrek dan Ibu-ibu lain yang berada di dalam truk tersebut.
Begitulah kira-kira beberapa hal yang mungkin terjadi ketika kamu berada dalam satu kampung bersama dengan Bu Tejo.
Hal tersebut bisa juga dilihat dalam serial drama WeTV Original Tilik The Series yang tayang setiap hari Jumat pukul 18.00 WIB hanya di WeTV. (RO/S-4)
RIA Ricis akan kembali bermain serial drama terbaru berjudul Balas Dendam Istri yang Tak Dianggap. Serial ini bergenre drama keluarga, yang menjanjikan penuh intrik dan air mata,
FILM perang biasanya identik dengan deru senjata, ledakan, dan aksi pertempuran penuh adrenalin. Namun, film Believe: Takdir, Mimpi, Keberanian, yang tayang mulai hari ini, (24/7) di bioskop,
Drama musikal ini melibatkan 50 anak binaan untuk membawakan kisah perjuangan meraih mimpi di tengah keterbatasan.
Drama musikal ini sukses digelar pada Januari lalu. Saat dilakukan penayangan di Taman Ismail Marzuki setidaknya ada 1.800 penonton yang terbagi dalam dua sesi.
Pelajari struktur drama efektif! Bangun cerita memikat, kuasai elemen kunci, dan raih hati penonton.
Perayaan Mati Rasa adalah film drama Indonesia yang tayang perdana pada 29 Januari 2025. Film ini merupakan debut Iqbaal Ramadhan sebagai produser, dengan Umay Shahab sebagai sutradara
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus melaksanakan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Dukungan terhadap kegiatan UMKM sangat penting. Apalagi para pelaku UMKM diketahui didominasi oleh kalangan ibu rumah tangga yang memerlukan pembinaan dari pemerintah.
Di Jakarta Fair 2025, produk makanan masih menjadi primadona bagi para pengunjung.
LAFLO menyalurkan furnitur keluaran Eropa ke hunian-hunian berupa apartemen mewah di Tanah Air. Selain LAFLO, sister company LAFLO, Pita, menyediakan furnitur merek lokal dan China.
Pelaku industri konveksi dengan mengajak ikon anak muda Citayam Gank (Bonge, Kurma, dan Roy) untuk berbelanja produk lokal di Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (12/5).
Presiden Indonesian Diaspora Network (IDN), Sulistyawan Wibisono menambahkan bahwa diaspora Indonesia sangat berperan penting sebagai pahlawan devisa negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved