Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bintang Hollywood Serukan Penggunaan Senjata Api Bertanggung Jawab

Basuki Eka Purnama
14/6/2022 05:45
Bintang Hollywood Serukan Penggunaan Senjata Api Bertanggung Jawab
Aktivis antisenjata api melakukan aksi demonstrasi di Texas, Amerika Serikat.(AFP/Brandon Bell/Getty Images)

BINTANG Hollywood, termasuk Amy Schumer, Julianne Moore, dan Mark Ruffalo, Senin (13/6) menandatangani surat terbuka yang meminta film dan serial televisi menunjukkan penggunaan senjata api yang bertanggung jawab dan meminimalkan adegan yang melibatkan anak-anak dan senjata api.

Surat yang dirilis sebagai tanggapan atas penembakan massal di Uvalde dan Buffalo itu juga ditandatangani oleh sutradara papan atas termasuk JJ Abrams dan Shonda Rhimes serta bos Lucasfilm Kathleen Kennedy.

"Perilaku terhadap merokok, mengemudi dalam keadaan mabuk, sabuk pengaman, dan kesetaraan pernikahan berkembang karena pengaruh film dan televisi. Kini, tiba saatnya kita mengangkat masalah keamanan senjata api," ujar surat terbuka yang dibagikan oleh Brady Campaign, LSM pengendalian senjata api.

Baca juga: Pelajar Kisahkan Kengerian Penembakan di Texas kepada Kongres AS

"Kami tidak meminta agar senjata api dihapuskan dari layar kaca. Kami hanya meminta penulis, sutradara, dan produser untuk memikirkan masalah kekesaran senjata api dan praktik keamanan senjata api dalam film dan serial mereka."

Surat itu juga mengusulkan agar film menunjukkan karakter menyimpan senjata api mereka dengan aman. Selain itu, produksi film juga diminta untuk merundingkan penggunaan alternatif dari senjata api tanpa mengorbankan narasi mereka.

Menggarisbawahi bahwa senjata api telah melewati kecelakaan lalu lintas sebagai penyebab kematian nomor satu di kalangan orang muda Amerika Serikat, surat itu juga meminta industri kreatif untuk membatasi adegan yang menampilkan anak-anak dan sejata api.

Bulan lalu, 10 orang tewas dalam serangan rasis di sebuah supermarket di Negara Bagian New York. Sepuluh hari kemudian, 19 pelajar SD dan dua guru mereka dibunuh dalam aksi penembakan di sekolah di Uvalde, Texas.

Secara keseluruhan, 4.368 anak dan remaja di AS tewas karena kekerasan senjata api pada 2020.

Surat terbuka itu ditandatangani oleh lebih dari 200 tokoh Hollywood termasuk Jimmy Kimmel, Judd Apatow, Bill Lawrence, Damon Lindelof, dan Adam McKay.

Surat itu menggarisbawahi bahwa senjata api muncul di televisi dan film yang ditayangkan di berbagai penjuru dunia namun hanya AS yang mengalami epidemi penembakan massal.

"Hal itu terjadi karena minimnya aturan pembatasan senjata api yang ditolak oleh para politisi yang lebih takut kehilangan posisi mereka ketimbang menyelamatkan nyawa," kata surat itu.

"Kami bukanlah penyebab masalah ini namun kami ingin membantu mengatasinya," pungkas surat itu. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya