Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Menanti Kepastian Diskon Tarif Listrik

Insi Nantika Jelita
02/6/2025 15:28
Menanti Kepastian Diskon Tarif Listrik
Ilustrasi(Dok PLN)

DIREKTUR Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo angkat bicara mengenai rencana pemerintah memberikan diskon tarif listrik sebesar 50% pada periode Juni hingga Juli 2025. 

Ketika dimintai tanggapan mengenai kesiapan PLN dalam merealisasikan program  tersebut, Darmawan menegaskan pihaknya siap melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah. 

"Kami siap menjalankan arahan dari pemerintah," ujar Darmawan di Jakarta, Senin (2/6).

Pemerintah berencana kembali menggulirkan program diskon tarif listrik sebesar 50% bagi pelanggan rumah tangga dengan daya di bawah 1.300 volt ampere (VA). Program ini akan berlangsung mulai 5 Juni hingga 31 Juli 2025 dan diperkirakan menyasar sekitar 79,3 juta pelanggan di seluruh Indonesia.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menjelaskan kebijakan ini merupakan bagian dari stimulus ekonomi nasional guna menjaga daya beli masyarakat dan mendorong konsumsi domestik.

"Program ini juga merupakan kelanjutan dari skema serupa yang telah diterapkan pada Januari hingga Februari 2025 lalu," jelas Susiwijono dalam keterangan pers.

Selama periode Januari–Februari 2025, PLN telah menerapkan diskon tarif listrik 50%. Berdasarkan informasi sebelumnya dari PLN, pelanggan pascabayar akan langsung menerima potongan 50% pada tagihan bulanan mereka. Sementara itu, bagi pelanggan prabayar, diskon akan otomatis diberikan saat pembelian token listrik, baik melalui aplikasi PLN Mobile, gerai ritel, agen, maupun kanal resmi lainnya.

Di sisi lain, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan penugasan resmi kepada PLN terkait program ini masih menunggu arahan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Kami menunggu suratnya dari beliau (Airlangga). Sudah dibahas bersama dan kami lagi tunggu," kata Erick di Jakarta beberapa waktu lalu. (H-2)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya