Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) April 2025 mencatatkan surplus mencapai Rp4,3 triliun. Angka ini setara dengan 0,02% terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB).
"Postur APBN per akhir April surplus Rp4,3 triliun. Teman-teman media waktu itu kita tahu Januari sampai Maret APBN kita membukukan defisit karena penerimaan pajak kita yang mengalami beberapa shock," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita Edisi Mei 2025 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (23/5).
Ia menjelaskan, realisasi pendapatan negara per April 2025 mencapai Rp810,5 triliun atau setara 27% dari target APBN 2025. Angka ini meningkat hampir Rp300 triliun jika dibandingkan dengan realisasi pada Maret 2025.
Kenaikan pendapatan negara ini didorong oleh kontributor utama dari penerimaan pajak dengan realisasi sebesar Rp657 triliun, atau 26,4% dari target. Kemudian, serapan dari pajak tercatat sebesar Rp557,1 triliun atau 25,4% dari target, dan serapan dari kepabeanan dan cukai mencapai Rp100 triliun atau 33,1% dari target.
Selain itu, penerimaan dari sektor PNBP meningkat signifikan dengan realisasi sebesar Rp153,3 triliun atau 29,8% dari target. Peningkatan PNBP menunjukkan potensi sumber pendapatan negara yang perlu terus dioptimalkan.
Di sisi lain, belanja negara hingga akhir April 2025 tercatat Rp806,2 triliun atau 22,3% dari target. Realisasi ini menunjukkan peningkatan sekitar Rp185,9 triliun dari catatan terakhir pada akhir Maret.
Berdasarkan kinerja tersebut, Sri Mulyani menegaskan bahwa primer APBN terjaga surplus Rp173,9 triliun per akhir April 2025. Hal tersebut, lanjut dia, menunjukkan bahwa kondisi fiskal masih cukup memadai untuk mengelola pendapatan, belanja, dan utang. (Fal/E-1)
KUASA Hukum Tom Lembong, Zaid Mushafi menilai kebijakan impor raw sugar alias gula kristal mentah yang kala itu diterbitkan oleh Tom Lembong bukan sebuah masalah.
Kinerja ekspor nonmigas mendominasi dengan 98,34% dari total perdagangan luar negeri, pada Januari 2025.
Neraca perdagangan barang Indonesia pada September 2024 mengalami surplus US$3,26 miliar. Nilai surplus tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang tercatat US$2,78 miliar.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2024 mengalami surplus US$2,90 miliar. Surplus tersebut didukung oleh sektor nonmigas sebesar US$4,34 miliar.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia mengalami penurunan tajam. Pada Juli 2024, neraca perdagangan surplus sebesar US$470 juta atau Rp7,3 triliun.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Optimalisasi Penerimaan Negara.
Selama enam bulan ini Satgassus Optimalisasi Penerimaan Negara telah berkordinasi dengan berbagai kementerian
KOORDINATOR Nasional Kawan Indonesia, Darmawan, menyampaikan keprihatinannya atas masih berlangsungnya praktik penyelundupan barang mewah secara ilegal di Batam,
Budi mengatakan, potensi rasuah dalam penerimaan negara, sama bahayanya dengan pengadaan barang dan jasa. Dalam penerimaan negara, penggelapan sampai suap bisa terjadi.
Dengan dibentuknya Bapeneg, pemerintah dapat melakukan rekonstruksi peraturan perundang-undangan penerimaan negara meliputi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved