Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
KAI akan meluncurkan sejumlah kereta api baru bersamaan dengan pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. Langkah itu disebut sebagai wujud nyata perusahaan dalam meningkatkan kenyamanan, membuka rute-rute baru, dan memberikan kontribusi dalam pengembangan titik-titik ekonomi baru di berbagai wilayah.
“Dengan diresmikannya Gapeka 2025, masyarakat akan memiliki lebih banyak pilihan perjalanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu. Peluncuran kereta api baru ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas antarwilayah dan memberikan solusi mobilitas yang lebih baik, terutama di jalur-jalur strategis,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikutip dari siaran pers, Minggu (19/1).
Adapun kereta api baru yang akan dihadirkan per 1 Februari 2025, yakni, KA Ijen Ekspres (KA 240F-241F) relasi Ketapang-Malang; KA Ijen Ekspres (KA 242-239F) relasi Malang – Ketapang; KA Madiun Jaya (KA 143) relasi Madiun – Pasarsenen; KA Madiun Jaya (KA 144) relasi Pasarsenen – Madiun; KA Cakrabuana (KA 121) relasi Purwokerto – Gambir; KA Cakrabuana (KA 122) relasi Gambir – Cirebon; dan KA Cakrabuana (KA 123) relasi Cirebon – Gambir.
Lalu KA Cakrabuana (KA 124) relasi Gambir- Purwokerto; KA Gunungjati (KA 117) relasi Cirebon – Gambir; KA Gunungjati ( KA 118) relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng; KA Gunungjati ( KA 119) relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir; KA Gunungjati ( KA 120) relasi Gambir – Cirebon; KA Sancaka Utara ( KA 233F-234F-235F) relasi Surabaya Pasar Turi – Cilacap; KA Sancaka Utara ( KA 236F – 237F – 238F) relasi Cilacap -Surabaya Pasar Turi; KA Batavia relasi Solo Balapan – Gambir; dan KA Batavia relasi Gambir- Solo Balapan
Anne mengatakan, masing-masing kereta tersebut dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk kereta eksekutif, bisnis, dan ekonomi dengan kapasitas bervariasi antara 360 hingga 580 penumpang.
“Rute-rute baru tersebut tidak hanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi di wilayah-wilayah baru. Dengan akses transportasi yang lebih baik, daerah-daerah yang sebelumnya kurang terjangkau kini memiliki kesempatan untuk berkembang secara ekonomi, mendukung aktivitas pariwisata, perdagangan, dan investasi lokal,” ungkap Anne.
KAI, lanjutnya, juga terus menghadirkan beragam inovasi untuk mengurangi dampak lingkungan. Di antaranya adalah dengan menyediakan water station di stasiun, menggunakan teknologi face recognition, serta mengganti alat makan dengan yang berbahan kayu di layanan makan kereta.
Selain itu, perusahaan juga meluncurkan fitur Carbon Footprint di aplikasi Access by KAI pada Desember 2024 lalu, guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih transportasi ramah lingkungan. Untuk mendukung kelancaran operasional perjalanan kereta api, KAI juga telah melakukan penggantian bantalan kayu pada jembatan baja dengan bantalan sintetis yang lebih ramah lingkungan, tahan lama, dan efisien.
Anne menambahkan, kereta baru ini menghubungkan destinasi-destinasi wisata strategis seperti Ketapang, Malang, Madiun, Pasarsenen, dan Surabaya. Selain itu, rute baru seperti KA Gunungjati dan KA Sancaka Utara diharapkan mampu memperkuat konektivitas antarwilayah, khususnya di sektor pariwisata domestik.
“Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan mobilitas masyarakat yang terus berkembang. Dengan peluncuran ini, KAI ingin memberikan pengalaman perjalanan yang lebih berkualitas dan menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan transportasi publik jauh lebih baik,” tuturnya.
Selain meluncurkan kereta api baru pada 1 Februari 2025, KAI berencana menghadirkan berbagai inovasi secara bertahap seiring dengan pemberlakuan Gapeka baru. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan brand awareness sekaligus memperkuat persepsi positif masyarakat terhadap layanan KAI.
“Peluncuran kereta api baru ini adalah langkah kami untuk mendukung masyarakat dalam beralih ke transportasi publik yang ramah lingkungan dan efisien. Kami percaya bahwa dengan membuka akses yang lebih luas, kita juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” pungkas Anne. (Mir/P-3)
KAI Divre I Sumut lanjut As'ad menyediakan sebanyak 1.272 tempat duduk KA Siantar Ekspres per hari selama masa libur sekolah pada akhir Juni hingga awal Juli 2025.
Barang-barang yang tertinggal tersebut yaitu tablet, tas berisi laptop, serta ponsel dan uang tunai.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat pengguna Kereta Panoramic pada periode Januari hingga Mei 2025 mencapai 48.822 orang.
PT KAI mengimbau pelanggan ebih teliti menjaga barang bawaannya selama periode arus balik libur panjang Idul Adha dan cuti bersama 5–9 Juni 2025 agar tidak ada risiko tertinggal
Sabtu (7/6) sejak pagi ribuan penumpang kereta api baik kedatangan maupun keberangkatan, masih memenuhi sejumlah stasiun kereta api di Daop 4 Semarang.
Total terdapat 28 perjalanan kereta api penumpang yang akan beroperasi per hari selama masa libur panjang tersebut di wilayah Divre I Sumatra Utara.
Bantuan ini akan didistribusikan ke sejumlah panti asuhan dalam rangka kegiatan Bakti Sosial memperingati HUT ke-75 Kodam I Bukit Barisan.
Di penghujung libur cuti bersama Idul Adha 2025 tercatat sebanyak 24.942 tempat duduk telah terjual
Tingginya angka okupansi mencerminkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api sebagai moda transportasi andalan selama masa liburan.
Beberapa kereta api jarak jauh dan menengah mencatat tingkat keterisian yang melampaui kapasitas berkat penerapan sistem okupansi dinamis.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menegaskan tidak terdapat unsur penyimpangan dalam penggunaan dana Penyertaan Modal Negara (PMN).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved