Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Indonesia telah melaksanakan pembangunan infrastruktur secara masif selama sepuluh tahun terakhir.
Hal ini merupakan upaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dan menciptakan fondasi bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Endra S Admawidjaja menegaskan bahwa infrastruktur adalah elemen kunci untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045 dalam acara Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) pada Senin (2/9).
Endra menggarisbawahi bahwa pembangunan yang dilakukan bukan sekadar untuk menunjukkan kemajuan, melainkan sebagai langkah strategis untuk mengejar ketertinggalan.
“Walaupun banyak infrastruktur yang telah dibangun, kita masih memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan agar dapat bersaing dengan negara-negara maju,” jelasnya.
Dalam hal konektivitas, pemerintah telah meningkatkan panjang jalan nasional hingga 6.000 kilometer dengan kondisi yang baik, khususnya di wilayah-wilayah strategis seperti Trans Papua dan perbatasan Kalimantan.
“Jalan baru ini sangat penting untuk menghubungkan berbagai daerah, terutama di kawasan terpencil,” tambahnya.
Endra juga mengungkapkan pencapaian di sektor jalan tol, di mana pemerintah menambah jaringan tol baik di kawasan metropolitan maupun antar daerah.
“Saat ini, kita memiliki sekitar 850 kilometer jalan tol fungsional di Sumatera, dan total jalan tol baru yang ditambahkan mencapai 2.700 kilometer hingga akhir tahun 2024. Ini menciptakan akses yang lebih cepat dan efisien bagi masyarakat,” paparnya.
Dampak positif dari pembangunan infrastruktur ini sudah mulai dirasakan.
“Pelabuhan besar sekarang terhubung dengan jalan tol, mengurangi kemacetan yang sebelumnya mengganggu distribusi barang dan meningkatkan daya saing sektor logistik kita,” ungkap Endra.
Pemerintah berkomitmen untuk tidak hanya membangun di pusat-pusat ekonomi, tetapi juga menjangkau daerah-daerah yang selama ini terpinggirkan.
“Kami berupaya menciptakan keadilan dalam akses infrastruktur, agar seluruh lapisan masyarakat dapat menikmati manfaat pembangunan yang merata,” tutupnya.
Dengan berbagai langkah ini, pemerintah optimis bahwa pembangunan infrastruktur yang sedang dilakukan akan memperkuat posisi Indonesia sebagai negara maju dan memberikan kontribusi nyata terhadap kesejahteraan masyarakat. (RO/Z-10)
Menaker, Yassierli, menegaskan pentingnya transformasi sumber daya manusia (SDM) untuk mendukung Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
DIASPORA Indonesia yang tersebar di mancanegara ikut menyoroti wacana Indonesia emas 2045 di tengah tantangan geopolitik yang sedang berkobar di belahan dunia.
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) memperkuat transformasi kebijakan tata kelola lembaga zakat untuk mewujudkan pengelolaan zakat yang berdampak.
Pemerintah Indonesia telah mengakui signifikansi hal ini dengan memperkenalkan pedoman gizi yang dikenal sebagai Gizi Seimbang sejak tahun 2000-an.
Tantangan utama yang perlu dijawab, antara lain pembangunan antar wilayah, urbanisasi, kesehatan ibu dan anak, stunting, dan kekerasan dalam rumah tangga.
Try Sutrisno menyebut kaji ulang terhadap UUD 1945 merupakan kebutuhan mutlak jika Indonesia ingin tetap eksis dan mencapai cita-cita luhur Indonesia Emas 2045
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Kemudahan akses menuju kawasan Cibubur melalui tiga pintu tol sekaligus mendorong percepatan pertumbuhan sektor perumahan Di wilayah timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
Minat terhadap rumah tapak kembali meningkat di kalangan pembeli muda, terutama sejak pandemi covid-19 memicu perubahan pola hunian.
Menko AHY paparkan tiga langkah konkret atasi urbanisasi dan krisis iklim global di Forum BRICS, fokus pada keadilan sosial, lingkungan, dan infrastruktur berkelanjutan.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk memperbaiki Parung Panjang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved