Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kementan Tindaklanjuti Peluang Kerja Sama dari Ajang TEI 2024

Rahmatul Fajri
26/10/2024 20:56
Kementan Tindaklanjuti Peluang Kerja Sama dari Ajang TEI 2024
Ilustrasi(MI)

Program Upland yang merupakan inisiasi Kementerian Pertanian menindaklanjuti kesepakatan dengan sejumlah potensial buyer atau calon pembeli di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2024. Project Manajer Upland Muhammad Ikhwan mengatakan hasil pameran yang ditampilkan pihaknya di ajang perdagangan terbesar di Indonesia itu banyak mendapatkan perhatian pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri.

"Selama pameran, ada banyak pengunjung dari dalam dan luar negeri yang menyatakan berminat bekerja sama dan membeli produk petani binaan program Upland," kata Ikhwan, melalui keterangannya, Sabtu (26/10).

Dia menilai banyaknya produk yang ditampilkan di TEI semakin membuka peluang untuk meningkatkan ekspor dan memperkuat posisi produk-produk pertanian Indonesia di pasar global.

"Kita terus mendorong pemasaran produk-produk pertanian dari program Upland. Meski pun beberapa produk telah berhasil di ekspor tapi produk-produk lainnya juga terus kita dorong," kata Ikhwan. 

Selain produk segar pertanian seperti kentang, bawang merah, pisang kopi dan beberapa produk lain, program Upland juga memamerkan berbagai produk pertanian olahan yang tak kalah kualitasnya dengan produk lain. 

"Mulai dari produk dari bagian hulu sampai hilir dari hasil kelompok tani yang tersebar di 13 daerah. Produk olahan ini untuk mendukung kesejahteraan petani," jelasnya. 

Terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) program Upland Kementerian Pertanian Risda Sinaga mengatakan berbagai produk program UPLAND berhasil memikat para calon pembeli di berbagai daerah dan negara. 

"Nanti kami akan menjembatani antara petani dan calon konsumen. Setelah itu kami langsung serahkan dengan kelompok petani. Kita ingin menguatkan kelembagaan kelompok tani ini dengan mamaksimalkan potensi korporasi sehingga petani bisa mandiri," katanya. 

Saat ini berbagai produk pertanian kelompok tani binaan program Upland telah diekspor ke beberapa negara seperti lada Purbalingga ke Jepang, dan bawang merah Sumenep ke Belanda. 

"Kami berharap nilai tambah dari produk-produk pertanian yang hasilkan dari Program Upland ini dapat diterima oleh petani secara langsung, kemudian mereka  akan semakin meningkat kesejahteraan dalam hidup," tandasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya