Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
GAYA hidup menggunakan barang bermerek luar negeri tampaknya tidak hanya dipraktikkan oleh para artis di Indonesia.
Terdapat sejumlah pejabat di tanah air, beserta kerabat mereka, yang menggunakan tas branded bernilai puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi menggaungkan pentingnya mencintai produk lokal.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai produk lokal dan "membenci produk asing" demi mensejahterakan pelaku UMKM lokal di tengah derasnya gempuran barang luar negeri. Hampir di setiap kesempatan, ia selalu menyuarakan hal tersebut.
"Ajakan-ajakan untuk cinta produk kita sendiri, produk-produk Indonesia harus terus digaungkan. Produk-produk dalam negeri gaungkan. Gaungkan juga benci produk-produk luar negeri. Cinta barang kita, tapi benci produk luar negeri. Sehingga masyarakat kita menjadi konsumen yang loyal untuk produk-produk Indonesia," ungkap Jokowi dalam sebuah channel YouTube.
Namun, menariknya, seruan tersebut tampaknya tidak sepenuhnya diikuti oleh beberapa pejabat dan kerabat mereka.
Padahal, mereka seharusnya menjadi garda terdepan dalam memberikan contoh kepada masyarakat untuk menggunakan produk lokal.
Ironisnya, mereka justru banyak yang mengoleksi tas-tas bermerek luar negeri. Lebih parah lagi, barang-barang tersebut digunakan saat acara atau kegiatan pemerintahan.
Lalu, siapa saja pejabat maupun kerabat yang memiliki tas bermerek luar negeri dengan harga fantastis?
Sebuah akun Instagram bernama @ukmindonesiaid baru saja mengunggah sebuah video dengan caption yang menanyakan penggunaan produk lokal oleh aparat pemerintahan dan keluarganya.
"Setuju nggak nih kalau semua aparat pemerintahan dan keluarganya diwajibkan pakai produk lokal dari atas kepala hingga kaki saat menghadiri atau bertugas di acara-acara pemerintahan?" tulis akun @ukmindonesiaid.
Video tersebut menampilkan istri Presiden Jokowi, aparat pemerintahan, dan beberapa kerabat pejabat menggunakan tas bermerek luar negeri dengan harga fantastis saat mengikuti kegiatan pemerintahan. Berikut daftarnya:
Iriana Jokowi (Istri Presiden Jokowi)
Meutya Hafid (Anggota DPR-RI)
Venna Melinda
Nisya Ahmad (DPRD Jawa Barat)
Beby Tsabina
Putri Zulkifli Hasan
Mulan Jameela
Elizabeth Kardinal
Unggahan ini menuai berbagai komentar dari netizen. Beberapa menyindir, sementara yang lain berpendapat hal ini tidak perlu dipermasalahkan.
"Sejak kapan mereka peduli UMKM?" tulis salah satu netizen.
"Pakai tas branded impor di momen hari kemerdekaan, bener ya berarti kita belum merdeka. Pejabatnya masih terjajah produk luar," tulis netizen lainnya.
"Saya juga UMKM kalau punya uang bisa beli LV, Fendi, kenapa nggak? Setingkat Ibu Negara, boleh lah satu dua brand terkenal... beliau juga sering pakai produk UMKM," tulis netizen lainnya. (Instagram/Z-10)
Pelaporan LHKPN adalah wujud transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan negara
KPK juga meminta seluruh pejabat untuk tidak menggunakan fasilitas kantor untuk kebutuhan mudik.
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) merupakan alat yang penting menilai kewajaran harta pejabat negara.
PEJABAT publik di Tanah Air diminta untuk memperbaiki komunikasi publik dalam menanggapi aspirasi masyarakat belakangan ini.
Politik bukan hanya bicara tentang kekuasaan, tentang partai, tapi politik itu mulia.
Menurut riset FITRA potensi penyimpangan anggaran perjalanan dinas mencapai Rp39,2 milyar pada 2023.
BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp69,8 triliun kepada 8,29 juta pelaku UMKM hingga Mei 2025, sebagai wujud komitmen memperkuat ekonomi kerakyatan.
Sinergitas antara BI dengan Pemkab Tegal ini terhitung untuk ke-3 kalinya dalam rangkaian kegiatan Slawi Ageng dan merupakan bagian dari peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal.
Hotel Salak The Heritage menawarkan ruang usaha eksklusif di lokasi strategis di Bogor, tepat di depan Istana Kepresidenan.
YAYASAN Indonesia Setara (YIS) bersama Gemawira melakukan kick off Program Desa Emas di Kopi Arabika Kaliangkrik, Dusun Pengkol, Desa Ngawonggo, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan pihaknya tengah menyiapkan regulasi terkait integrasi sistem pusat penjual (seller center) antara TikTok Shop dan Tokopedia.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengungkapkan pemerintah akan mengalokasikan dana Rp750 triliun untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved