Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (6/8) pagi bergerak naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia. IHSG dibuka menguat 70,68 poin atau 1,00% ke posisi 7,130,33.
Kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 9,80 poin atau 1,10% ke posisi 900,51. "IHSG hari ini diprediksi rebound dalam range 6.950 sampai 7.100," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Selasa.
Dari dalam negeri, IHSG terkoreksi dalam mengikuti pergerakan bursa global, seperti Wall Street dan Bursa Asia (Indeks Nikkei 225 dan Kospi). Seluruh sektor juga ditutup turun dengan penurunan tertinggi dialami oleh sektor energi dan material dasar masing-masing turun minus 4,94% dan minus 4,69%.
Baca juga : IHSG Ditutup Menguat Tipis belum Mampu Tembus 7.300
Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi (PDB) Indonesia pada kuartal II 2024 tumbuh 5,05% year on year (yoy) atau lebih lambat dibandingkan pertumbuhan kuartal sebelumnya sebesar 5,11% (yoy).
Namun demikian, secara kuartalan pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2024 masih solid dengan tumbuh 3,79% quartal om quartal (qoq). Menurut pengeluaran, konsumsi rumah tangga dengan porsi tertinggi sebesar 54,53% terhadap PDB mengalami pertumbuhan 4,93% (yoy).
Dari mancanegara, Bank Sentral Jepang (BOJ) kembali menaikkan suku bunga pada pekan lalu menjadi 0,25% dari range sebelumnya 0 sampai 0,1%. Naiknya suku bunga tersebut diakibatkan oleh penurunan mata uang yen menjadi salah satu penyebab naiknya inflasi di Jepang, sehingga kebijakan kontraktif dilakukan.
Baca juga : Sembilan Sektor Menguat, IHSG kembali Dekati 7.300
Di sisi lain, pelaku pasar juga mencermati menguatnya yen mencapai 145 per dolar AS yang terjadi dalam waktu dekat ini membuat hasil ekspor kurang kompetitif.
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) berada di zona merah pada perdagangan Senin (5/8) malam merespons kekhawatiran resesi AS menyusul lemahnya data ekonomi pekan lalu. Indeks Nasdaq jatuh paling dalam 3,43% ke posisi 16.200,08 diikuti indeks S&P 500 melemah 3% ke posisi 5.186,33, sedangkan Dow Jones Industrial Average Indeks (DJI) ambruk 2,60% menuju 38.703,27.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 3.010,29 poin atau 9,57% ke 34.468,69; indeks Hang Seng menguat 97,77 poin atau 0,59% ke 16.796,13; indeks Shanghai menguat 6,78 poin atau 0,24% ke 2.867,47; dan indeks Straits Times melemah 25,86 poin atau 0,80% ke 3.217,80. (Ant/Z-2)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
PT BNI Sekuritas mengumumkan pencetakan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai Perusahaan Sekuritas yang Melakukan Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 14 Agustus 2025, dibuka menguat 29,63 poin atau 0,38% ke posisi 7.922,54.
CHEK juga membukukan laba bersih Rp5,26 miliar dalam periode yang sama
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja positif pada perdagangan saham selama sepekan pada periode 14–18 Juli 2025.
MENTERI Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Program RISE To IPO sebagai solusi pembiayaan alternatif bagi usaha menengah.
Merujuk data Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek SMIL pada Mei, investor pemegang saham SMIL naik hingga 3.217 menjadi 9.027 investor dari bulan sebelumnya hanya 5.810 investor.
KINERJA pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan atau pada Senin-Jumat, 16–20 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved