Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENGAMAT ekonomi Yanuar Rizky menilai turunnya pendapatan APBN hingga 7% di bulan Mei 2024 merupakan dampak dari kebijakan pemerintahan Presiden Joko Widodo di masa lalu. Sama halnya dengan investasi yang akan memberi dampak di masa depan, apa yang terjadi saat ini tidak terlepas dari kebijakan-kebijakan sebelumnya.
"Ya, kalau investasi adalah transaksi hari ini untuk masa depan, maka apa yang terjadi hari ini adalah hasil investasi kebijakan di masa lalu," ujarnya kepada Media Indonesia, Senin (24/6).
Dijelaskannya, akar dari turunnya pendapatan, pertama, karena naiknya nilai tukar rupiah yang membuat harga barang konsumsi naik. Sementara daya beli kelompok menengah stagnan, dan kelompok atas cenderung menahan belanja dan menahan cash (saving) karena kekhawatiran ketidakpastian akibat melemahnya kurs.
Baca juga : Alokasikan Anggaran 5% ke Bansos Menyusahkan
Kedua, sisi perdagangan yang barangnya dari impor akibat turunnya konsumsi mengurangi belanja barang impor. Ketiga, sisi produksi yang bahan bakunya dari impor, juga mengurangi belanja, karena kesulitan penyesuaian harga jual.
"Sisi lain, ekspor komoditas seperti batu bara juga menurun, karena China juga tengah mengalami tekanan industri karena turunnya demand barang jadi dari Amerika Serikat dan Eropa. Itu semua mengakibatkan tekanan penerimaan," jelasnya.
Menurut Yanuar, ini menunjukan tantangan yang besar dari pemerintahan baru dalam mengatasi kegagalan belanja APBN di masa lalu yang dibiayai utang berbunga tinggi. Pasalnya hal itu tidak mampu menumbuhkan produktivitas fiskal, utamanya dalam hal daya tahan pangan yang terus turunnya rasio pertanian dari GDP dan daya kerja yang juga erus turunnya rasio manufaktur dari GDP.
Baca juga : Menkeu: Pemerintah Berusaha Maksimal Tekan Kemiskinan
"Pemerintahan baru perlu fokus, mencari Quick Win sekaligus memitigasi risiko jurang fiskal yang terjadi. Perlu tim yang efisien dan efektif dalam melakukan harmonisasi dan sinkronisasi fiskal moneter dan dana jaminan sosial ke pangan, energi, dan uang beredar," kata dia.
Diketahui, kondisi perekonomian global telah memengaruhi kinerja APBN 2024. Hal itu terlihat dari pendapatan negara pada Mei 2024 yang tercatat lebih rendah dibanding Mei 2023.
"APBN 2024 tidak terlepas dari lingkungan global yang berubah sangat besar, ada dari sisi harga minyak, yield, exchange rate dan juga memengaruhi kinerja dari perusahaan-perusahaan," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers di Kantor Ditjen Pajak, Senin (24/6).
Pada Mei 2024, pendapatan negara tercatat senilai Rp1.123,5 triliun, turun 7,1% dari realisasi pendapatan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1.209,0 triliun. Penurunan tersebut terjadi karena terjadi penurunan penerimaan di semua sektor pendapatan. (Van/Z-7)
Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4% pada RAPBN 2026 akan sangat berat dicapai jika tak diiringi dorongan besar.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyampaikan janjinya untuk membawa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Indonesia menuju kondisi tanpa defisit pada 2007
ANGGOTA Komisi X DPR RI dari Fraksi PKS, Ledia Hanifa menegaskan bahwa pembahasan anggaran pendidikan tidak bisa hanya sebatas pada penyelenggaraan sekolah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 mencapai 5,12% (yoy), meski dihadapkan pada ketidakpastian global
UNDANG-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (UU Polri) digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai transparansi pembiayaan
Penambahan tujuh Proyek Strategis Nasional (PSN) baru pada tahun 2026 dinilai berpotensi besar memberikan dampak ekonomi jika diimplementasikan secara optimal dan akuntabel.
PEMERINTAH menetapkan anggaran pendidikan sebesar Rp757,8 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) untuk 2026.
ANGGARAN kesehatan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) untuk 2026 dialokasikan sebesar Rp244 triliun.
Koalisi Barisan Guru Indonesia (Kobar Guru Indonesia) mengkritisi pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani tentang kebijakan anggaran pendidikan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut ekonomi syariah bisa menginfiltrasi program-program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan adanya penambahan anggaran yang signifikan untuk Program Sekolah Rakyat pada tahun 2026.
Pemerintah Indonesia untuk pertama kalinya menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang asing Australian Dollar (AUD) (Kangaroo Bond) sebesar AU$ 800 Juta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved