Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

BMKG Modifikasi Cuaca untuk Percepat Pembangunan IKN

Insi Nantika Jelita
21/6/2024 12:54
BMKG Modifikasi Cuaca untuk Percepat Pembangunan IKN
Ilustrasi(Antara)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) untuk mengurangi intensitas hujan di wilayah pembangunan infrastruktur penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Kegiatan tersebut dilakukan untuk empercepat pembangunan ibu kota baru.

"OMC untuk menunjang percepatan pembangunan infrastuktur seperti pembangunan Bandar Udara VVIP IKN dan jalan tol," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam keterangan resmi, Jumat (21/6).

Dia menjelaskan berdasarkan hasil analisis prediksi curah hujan bulan ini, di wilayah Penajam Paser Utara, curah hujan kategori menengah akan terjadi di Penajam Paser Utara, lokasi pusat pembangunan IKN.

Baca juga : Basuki Hadimuljono: Infrastruktur IKN sudah Berfungsi pada Juli

"Dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur, OMC bertujuan untuk memecah awan supaya meminimalisir terjadinya hujan yang dimaksimalkan antara 13-23 Juni 2024," kata Dwikorita.

Pelaksana tugas (Plt) Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG Tri Handoko Seto menambahkan hingga Rabu (19/6), telah dilaksanakan total enam hari kegiatan OMC dengan sepuluh sorti penerbangan penyemaian awan dengan total 21 jam 25 menit penerbangan.

"Total bahan semai yang telah digunakan untuk OMC adalah 8 ton NaCI powder dari total yang telah disiapkan sebanyak 16 ton," ungkapnya.

Selama kegiatan OMC berlangsung, penyemaian awan dilakukan pada daerah yang berpotensi menyebabkan hujan di area pembangunan infrastruktur penunjang IKN yakni di Bandara VVIP IKN dan jalan tol. Pelaksanaan OMC didukung oleh armada pesawat Casa 212-400 dengan registrasi A-2114 milik Skadron 4 TNI Angkatan Udara (AU). (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya