Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (27/2) diperkirakan bergerak variatif di tengah pelaku pasar wait and see inflasi Indonesia periode Februari 2024.
IHSG dibuka melemah 11,84 poin atau 0,16 persen ke posisi 7.271,98. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 2,64 poin atau 0,27 persen ke posisi 988 95
"IHSG hari ini (27/02) diprediksi bergerak mixed dan menguat dalam range 7.250 sampai 7.330," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih seperti dilansir dari Antara.
Baca juga : IHSG Diprediksi Bergerak Volatile
Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) pada Jumat (01/03) akan melaporkan data inflasi Indonesia periode Februari 2024, yang berpotensi naik di tengah lonjakan bahan pokok dan pangan.
IHSG melemah dalam empat hari beruntun setelah Bank Indonesia (BI) memutuskan suku bunga tetap di level 6 persen berlaku sejak Oktober 2023.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan belanja negara hingga Januari 2024 terealisasi senilai Rp184,2 triliun atau 5,5 persen dari pagu belanja APBN 2024 senilai Rp3.325,1 triliun.
Alokasi belanja negara digunakan untuk mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrem, akselerasi UMKM, bansos, pemilu, pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dan Proyek Strategis Nasional.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 105,10 poin atau 0,27 persen ke 39.338,80, indeks Hang Seng melemah 21,74 poin atau 0,13 persen ke 16.613,00, indeks Shanghai melemah 7,22 poin atau 0,24 persen ke 2.984,24, dan indeks Straits Times melemah 15,42 poin atau 0,49 persen ke 3.155,70. (Z-6)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 14 Agustus 2025, dibuka menguat 29,63 poin atau 0,38% ke posisi 7.922,54.
Tren positif indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut dengan melonjak 2,4% ke level 7.792 pada penutupan perdagangan Selasa (12/8).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 13 Agustus 2025, dibuka menguat 54,39 poin atau 0,70% ke posisi 7.846,09.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 11 Agustus 2025, dibuka menguat 62,16 poin atau 0,83% ke posisi 7.595,55.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis sebesar 0,06% ke level 7.533,385 dari 7.537,768 pada pekan sebelumnya.
IHSG tercatat naik 149,01 poin atau setara 1,99 persen ke level 7.639,19 saat pembukaan.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rekor tertinggi kapitalisasi pasar (market cap) sebesar Rp13.701 triliun pada 29 Juli 2025, melampaui capaian tahun-tahun sebelumnya.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkuat pasar derivatif domestik dengan meluncurkan lima saham baru sebagai underlying kontrak berjangka saham (KBS).
Pencatatan sukuk ini merupakan hasil dari konsistensi dan komitmen bank dalam menjawab tantangan industri perbankan syariah yang semakin kompetitif dan dinamis.
AKTIVITAS perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 23–26 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan di hampir seluruh indikator utama.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
BEI mencatat pergerakan pasar modal Indonesia selama pekan pertama Juni 2025 menunjukkan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,87%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved