Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pembangunan IKN Kerek Industri Properti dan Semen Tanah Air

Fetry Wuryasti
28/11/2023 16:43
Pembangunan IKN Kerek Industri Properti dan Semen Tanah Air
Pembangunan IKN(Antara/Hafidz Mubarak A)

INDUSTRI properti di segmen hunian akan bertumbuh positif seiring dengan pemindahan pusat pemerintahan ke Ibu Kota Negara (IKN). Presiden Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk. Franciscus Xaverius mengatakan BSDE sedang dalam diskusi intensif dengan Otorita IKN.

Perusahaan mengajukan proporsal sesuai dengan kemampuan dan pengalaman, yaitu dalam mengembangkan township atau kawasan perumahan skala kota yang dilengkapi berbagai fasilitas penunjang yang berada di kawasan penyangga, seperti yang mereka lakukan di BSD City, Grand Wisata, dan lainnya.

“Karena ini kawasan akan cukup besar, maka membutuhkan diskusi yang lebih lama, seperti yang masih sedang berlangsung,” kata Franciscus, dalam Public Expose Live 2023, Selasa (28/11).

Baca juga : Pembangunan IKN Dikritik, Istana : Itu Demokrasi

Sedangkan di sisi lain, pemindahan pusat pemerintahan ke Kalimantan memang tidak akan berdampak besar terhadap pertumbuhan hunian di BSD City. 

“Sebab pusat usaha dan bisnis yang utama, tetap berada di Jakarta dan sekitarnya,” kata Franciscus.

Baca juga : Soal IKN, PKB: Tak Pantas Bangun Istana Saat Rakyat Sedang Sulit

Memang di IKN akan dibangun pusat pemerintahan, tetapi lingkup kegiatan bisnis jauh lebih besar daripada kegiatan pemerintah. BSDE tetap optimistis IKN tidak akan memberi dampak negatif terhadap kegiatan dan pertumbuhan bisnis properti di Jakarta dan sekitarnya.

Per September 2023 BSDE masih mengembangkan sekitar 2.500 hektare dari total 5.900 hektare. Sehingga perusahaan masih memiliki cukup banyak lahan atau landbank.

“Kami perkirakan land bank ini masih cukup untuk penjualan sampai sekitar 10-20 tahun. Di luar itu pun Perusahaan sudah berupaya untuk menambah lahan di tempat lain,” kata Franciscus.

Pada Public Expose selanjutnya, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) atau SIG juga mendapat berkah dari pembangunan proyek Ibu Kota Negara (IKN). SIG mendominasi dalam menyuplai kebutuhan semen bagi IKN.

Direktur Bisnis dan Pemasaran SIG Subhan menyampaikan perseroan telah menyuplai kebutuhan semen untuk proyek IKN sebesar 80%, terutama dalam 3 bulan terakhir.

“Perkembangan IKN sangat luar biasa. Kami suplai hampir 80% untuk IKN dari SIG,” kata Subhan. Kinerja perseroan diyakini tumbuh lebih baik seiring dengan pembangunan proyek IKN. Percepatan sejumlah proyek pada tahun depan juga diproyeksi meningkatkan permintaan semen. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya