Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Menanti Langkah Petrosea usai Diambil Alih Anak Usaha Petrindo

Andhika Prasetyo
23/11/2023 19:05
Menanti Langkah Petrosea usai Diambil Alih Anak Usaha Petrindo
Ilustrasi(Medcom)

PT Petrosea berada di ambang perubahan besar sehubungan dengan rencana pengambilalihan perusahaan oleh PT Kreasi Jasa Persada (KJP) yang merupakan entitas anak PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN).

Pengambilalihan itu didasarkan pada penandatanganan Perjanjian Pembelian Saham Bersyarat (PPSB) 7 November 2023. KJP bertindak sebagai pembeli dan PT Caraka Reksa Optima (CRO) berlaku sebagai penjual saham PTRO.

Adapun jumlah saham milik CRO di dalam PTRO yang rencananya akan dibeli dan diambil alih oleh KJP berdasarkan PPSB adalah sebanyak 342.925.700 lembar atau setara 34% dari kesuluruhan modal ditempatkan dan disetor.

Baca juga: Brick Akuisisi Perusahaan Remitansi Eastern Global Remittance

Rencana Transaksi akan berlaku efektif setelah dipenuhinya seluruh persyaratan pendahuluan sebagaimana ditetapkan dalam PPSB. Apabila Rencana Transaksi berlaku efektif, KJP akan menjadi pengendali baru PTRO dan menambah aset KJP. ecara tidak langsung, itu akan memperluas jaringan usaha KJP, serta sebagai bagian dari rencanan pengembangan usaha jangka panjang grup CUAN untuk menjadi perusahaan tambang dan jasa tambang yang terintegrasi.

Dari informasi yang diperoleh melalui keterbukaan informasi PTRO, kepemilikan mayoritas baru itu dalam waktu dekat bakal merombak struktur kepemimpinan perusahaan melalui RUPSLB pada 4 Desember mendatang.

Baca juga: Chevron akan Beli Kompetitornya Hess Seharga US$53 Miliar

"Mata acara RUPS mencakup persetujuan perubahan susunan dewan komisaris dan direksi perseroan, sesuai dengan ketentuan Pasal 7 dan Pasal 23 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, serta Pasal 11 dan Pasal 14 anggaran dasar Perseroan," tulis perusahaan di keterbukaan informasi.

Hal itu pun dibenarkan oleh sumber internal, yang enggan disebutkan identitasnya. Ia memperkuat bahwa akan ada pergantian.

"Ya akan ada pergantian. Per awal November 2023 yang bersangkutan sudah diminta menandatangani surat pengunduran diri dan seluruh sahamnya telah diambil alih," tuturnya.

Kendati demikian, belum ada pernyataan resmi dari pihak manajemen PTRO mengenai rumor tersebut. Hingga saat ini, Investor dan analis masih menunggu bagaimana CUAN akan mengarahkan kapal yang baru diambil alih ini. (RO/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya