Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
ENVIRONMENTAL, social, and corporate governance (ESG) kini menjadi perhatian seluruh dunia. Danone Indonesia meraih predikat “Gold Winner” untuk program Bersama Cegah Stunting dan SGM Eksplor #AyoTunjukTangan pada kategori Environmental, Social, Governance (ESG) pada penghargaan Indonesia DEI & ESG Awards (IDEAS) di Belitung pada 4 Agustus lalu.
Selain itu, CEO Danone Indonesia, Connie Ang juga berhasil raih penghargaan pada kategori “Pemimpin Berpengaruh di Media Sosial”, subkategori Direktur Utama Korporasi Swasta Nasional. Penghargaan ini diberikan oleh Humas Indonesia sebagai apresiasi untuk karya-karya terbaik program komunikasi berbasis pada praktik Diversity, Equity, Inclusion (DEI) dan Environmental, Social, Governance (ESG). Penilaian dilakukan oleh dewan juri yang terdiri dari para pakar PR, pakar/konsultan DEI, pakar/konsultan ESG, dan pakar media.
Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin menyambut baik apresiasi ini sebagai motivasi untuk terus menjaga keberlanjutan bisnis maupun sosial yang diwujudkan dalam inisiatif dan kontribusi Danone Indonesia dalam praktik DEI & ESG.
Baca juga: Terapkan Konsep Keberlanjutan, Perusahaan Perlu Rencana Terintegrasi
“Kami berterima kasih atas apresiasi yang diberikan, dan kompetisi yang diadakan IDEAS ini akan menjadi acuan bagi seluruh tim Danone Indonesia untuk terus berkontribusi dan melanjutkan inisiatifnya di bidang DEI & ESG. Kami berharap seluruh inisiatif yang kami lakukan dampak berdampak positif bagi masyarakat khususnya dalam aspek menjaga kesehatan sebanyak mungkin masyarakat Indonesia,” terangnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Founder dan CEO Humas Indonesia Asmono Wikan juga menyoroti pentingnya peran humas dalam mengkomunikasikan DEI dan ESG.
Baca juga: Dorong ESG, PLN Kembangkan Sustainable Linked Loan
“Saat ini dunia internasional sedang memotret implementasi DEI dan ESG. Sementara para investor mencermati penerapan ESG untuk mengevaluasi kinerja perusahaan sebagai pertimbangan rencana investasi mereka. Adapun aspek komunikasi juga memegang peranan penting dalam mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam DEI dan ESG.” tutupnya.
Mengangkat tema, “Alam Mengungkap Peradaban” IDEAS 2023 menjadi barometer pencapaian program komunikasi/PR/kehumasan terkait isu-isu DEI dan ESG yang telah dilaksanakan sepanjang 1 Juli 2022 sd 30 April 2023. Kehadiran kompetisi ini diharapkan dapat mendorong terciptanya praktik terbaik di bidang komunikasi DEI dan ESG serta membuat suatu organisasi/korporasi mampu menggapai reputasi yang lebih unggul di ekosistem masing-masing.
Humas Indonesia menilai para pemenang berdasarkan entry dan non entry. Untuk penilaian berbasis entry tercatat ada 46 pemenang dari 27 instansi. Masing-masing dari kategori Program Komunikasi Strategis Berbasis Praktik DEI (13 pemenang), Program Komunikasi Strategis Berbasis Praktik ESG (33 pemenang). (Z-7)
Keberhasilan Sergai dalam menurunkan angka stunting secara signifikan menjadi tolok ukur untuk pencapaian angka nol persen.
Menteri Wihaji menambahkan bahwa saat ini terdapat sekitar 15 ribu orangtua asuh yang siap diturunkan untuk mendukung program super prioritas di lapangan.
Turunnya angka stunting tak terlepas dari peran lintas sektor. Sebab, penanganan stunting tak bisa hanya dilakukan Dinas Kesehatan.
Anggota DPRD DKI Jakarta, Alia Noorayu Laksono, menyoroti minimnya dukungan Pemprov terhadap kader posyandu.
Turunnya angka stunting mengindikasikan implementasi aksi konvergensi berjalan sesuai rencana.
Berbagai kegiatan sosial, edukasi kesehatan dan seminar digelar dalam rangka Bulan Bakti Istri Dokter.
PELAKU perdagangan kripto dalam negeri menilai koreksi pasar terhadap harga sejumlah mata uang digital saat ini merupakan respons normal dari investor terhadap ketidakpastian global.
PT Pintu Kemana Saja (Pintu), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus meningkatkan layanan untuk memberi kemudahan berinvestasi aset kripto.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved