Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Benih jagung hibrida varietas R7 atau jagung 'Raja' asal Semarang, Jawa Tengah terus menyebar ke ke berbagai daerah di Indonesia.
Dikenal tahan serangan hama bulai, produk benih pabrikan PT Restu Agropro Jayamas (RAJA) itu, kini menjadi magnet baru di kalangan petani jagung dalam negeri.
"Produk kami sudah menyebar luas mulai pulau Jawa, Sumatera, Sulawesi, NTB dan NTT tinggal Papua yang sebentar lagi kami masuki," ujar Direktur PT. Restu Agropro Jayamas (RAJA) Dedy Supriadi, dalam Gelar Inovasi dan Teknologi Pertanian Balai Penyuluh Pertanian (BPP), Plemahan, Kediri, Kamis (9/8).
Menurutnya, ekspansi benih jagung R7 dalam tiga tahun terakhir mulai menunjukan hasil. Kehandalan benih dalam berbagai medan tanam, baik basah atau kering dengan hasil melimpah, menjadi penyebabnya.
"Memang benih jagung yang kami hasilkan berani dicoba, petani jagung silahkan bisa menilainya," ujar dia bangga.
BACA JUGA : Ini Syarat UMKM Bisa Dapat Penghapusan Kredit Macet
Kondisi itu berbanding lurus dengan naiknya permintaan jagung nasional, seiring masih berkecamuknya perang Rusia-Ukrania, sebagai salah satu pemasok jagung Indonesia sejak lama.
"Kami akan terus berinovasi menghasilkan beragam benih jagung yang handal dengan harga terjangkau bagi petani," kata dia.
Saat ini ada tiga varian jagung R7 yang sering digunakan petani di lahan mereka. Pertama R7 jenis Red yang cocok ditanam di area kering dengan potensi panen 12 ton lebih per hektar.
Kedua, jenis Gold yang cocok ditanam di daerah basah dan kering dengan potensi panen hingga 13,5 ton per hektar, serta jenis Ultimate yang cocok ditanam di daerah basah dengan potensi panen hingga 15,5 ton.
Bahkan perusahaan telah menyiapkan produk baru jenis Union, yang cocok ditanam di daerah kering dengan jarak tanam lebih rapat, yang memiliki potensi panen di atas 15 ton per hektar.
"Kami targetkan akhir tahun ini varian Union sudah bisa ditanam petani, tunggu saja," ujar dia menjawab harapan dari petani.
Dedy menambahkan, selain bebas serangan penyakit bulai, benih jagung Raja teruji ditanam di lereng bukit dengan ketinggian lebih dari 1.000 Meter di atas Permukaan Laut (MDPL).
Kemudian tahan busuk batang, tahan hama dan bebas karat daun, serta memiliki perakaran dan batang kokoh, sehingga teruji saat diterpa angin kencang, serta memiliki produktivitas yang cukup tinggi dibanding bibit varietas jagung hibrida lainnya.
Selain pulau Jawa, beberapa wilayah yang sudah merasakan kehandalan benih jagung R7 karya anak bangsa ini, yakni ;
Lampung, Padang, Palembang hingga Aceh untuk wilayah Sumatera.
Kemudian kota Gowa, Luwu, Makassar dan Gorontalo untuk wilayah Sulawesi, hingga kota-kota di wilayah NTB dan NTT untuk kawasan Indonesia Timur.
"Total sudah lebih dari 100 kota-kabupaten di Indonesia, yang sudah mencoba produk kami," ujar dia.
Bahkan mulai tahun ini, benih jagung Raja sukses menjadi salah satu pemasok jagung pemerintah melalui brand Raja 'Nusantara'. "Alhamdulillah delivery pesanan project dari pemerintah pusat sudah mulai kita kirim," ujar dia.
Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Perkebunan Kediri Anang Widodo yang disampaikan melalui PUPT Kediri Subekti mengapreasi kegiatan gelar teknologi itu.
Menurutnya, antusiasme warga mengikuti kegiatan cukup tinggi dari tingkat kehadiran mereka. "Kami awalnya menargetkan pengunjung di angka 2.000 orang, tapi dalam prakteknya hingga kini sudah 4.500 lebih pengunjung yang datang," ujar dia.
Kehadiran sekitar 50 perusahaan lebih yang memenuhi stand kegiatan, dengan berbagai inovasi dan teknologi pertanian terkini, mampu menyedot animo pengunjung yang datang mulai pelajar, mahasiswa, kelompok petani hingga masyarakat umum.
"Sebenarnya ini kegiatan level kecamatan tapi seperti level nasional, kemarin juga ada tamu dari Morowali sengaja ingin melihat kegiatan ini," ujar dia.
Sulastri, salah satu pengunjung asal Kediri mengatakan, selain melihat teknologi terbaru di sektor pertanian, kegiatan itu mampu menyuguhkan beragam hasil tani dengan proses pengolahan yang relatif mudah.
"Disini juga bisa langsung membeli benihnya termasuk pupuk yang tepat." kata dia. (RO/E-1)
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
LSPR Institute of Communication and Business Jakarta melalui mahasiswa Batch 26 Kelas Excellence mendukung kegiatan pertanian perkotaan di Kampung Anggur RT 09, Jakarta Timur
APAPTF merupakan federasi yang secara aktif terlibat langsung dengan pemerintah Pakistan, dianggap sebagai perwakilan resmi dari seluruh insan pertanian yang ada di negara tersebut.
Dwikorita juga menegaskan pentingnya kesiapsiagaan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat, untuk merespons dinamika iklim yang semakin tidak menentu.
Rumah Produksi Baraka Films memproduksi film Seribu Bayang Purnama dengan tema drama keluarga yang mengangkat kisah nyata kehidupan petani.
Sejumlah perusahaan Belanda sebelumnya telah berminat untuk berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, meskipun sempat menghadapi beberapa kendala.
Bulog Surakarta menyatakan sangat mencukupi, karena stok di gudang se-Solo Raya saat ini mencapai 82 ribu ton lebih.
Dua pelaku usaha asal Jawa Timur, CV Mata Elang Sidoarjo dan PT Tanjung Emas Nusantara melakukan kolaborasi dalam rangka memperkuat kinerja di sektor pertanian.
Tani Merdeka dan Bulog Jatim sepakat bekerja sama menyerap hasil panen gabah dari petani sehingga dapat memperlancar distribusi pangan
PROGRAM pertanian organik PT Sumbawa Timur Mining (STM) berkontribusi terhadap pertanian ramah lingkungan berkelanjutan dan berhasil meningkatkan hasil panen petani binaan
Untuk itu, DTPHP terus menggenjot agar hasil produksi gabah pada 2025 dapat kembali alami kenaikan
Dengan luasan yang turun, maka diperkirakan pula produksi padi 2024 diperkirakan 353,27 ribu ton GKG (Gabah Kering Giling) turun dari tahun 2023 yang mencapai 534,11 ribu ton.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved