Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

The Fed akan Naikkan Suku Bunga Acuan Lebih Banyak Lagi

Wisnu Arto Subari
22/6/2023 21:30
The Fed akan Naikkan Suku Bunga Acuan Lebih Banyak Lagi
Jerome Powell.(AFP/Stefani Reynolds. )

SEORANG pejabat senior The Federal Reserve, bank sentral Amerika Serikat, mengatakan, Kamis (22/6), bahwa penaikan suku bunga tambahan diperlukan untuk mengatasi inflasi yang tinggi secara historis.

"Saya percaya bahwa penaikan suku bunga acuan tambahan akan diperlukan untuk menurunkan inflasi ke target kami dari waktu ke waktu," kata anggota dewan The Fed Michelle Bowman dalam konferensi di Cleveland, Ohio, pada Kamis pagi, menurut pernyataan yang telah disiapkan. The Fed menghentikan pengetatan moneter yang agresif minggu lalu setelah menaikkan suku bunga acuan pinjaman 10 kali berturut-turut hanya dalam waktu satu tahun untuk mengatasi inflasi yang tetap di atas target jangka panjangnya sebesar 2%.

Sasaran The Fed sekarang suku bunga acuan berada dalam kisaran antara 5,0% dan 5,25% sebagai level tertinggi sejak 2007. Bowman, yang merupakan anggota pemungutan suara komite penetapan suku bunga The Fed, mengatakan dia telah mendukung keputusan komite pekan lalu untuk mempertahankan suku bunga menghadapi data ekonomi yang beragam.

Baca juga: VW Incar Penjualan Tumbuh 7% dan Pasar AS-Tiongkok

Bowman mengatakan kebijakan moneter bank yang lebih ketat telah berdampak pada aktivitas ekonomi dan inflasi hingga saat ini. Namun dia menambahkan bahwa, sementara inflasi telah menurun secara substansial, tetapi, "Tetap terlalu tinggi. Saya perkirakan kita perlu meningkatkan suku bunga dana federal lebih lanjut untuk mencapai sikap kebijakan moneter yang cukup ketat sehingga menurunkan inflasi secara bermakna dan tahan lama."

Keputusan untuk menahan suku bunga minggu lalu sudah bulat, tetapi hampir semua anggota Komite Pasar Terbuka Federal memperkirakan bahwa bank harus menaikkan patokannya lebih lanjut sebelum akhir tahun. "Mengingat seberapa jauh kita telah melangkah, mungkin masuk akal untuk menaikkan suku bunga tetapi melakukannya dengan kecepatan yang lebih moderat," kata Gubernur The Fed Jerome Powell kepada anggota parlemen di Capitol Hill pada Rabu.

Baca juga: Inflasi Amerika Serikat Turun selama 11 Bulan Terakhir

"Hampir semua peserta FOMC berharap akan tepat untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut pada akhir tahun," katanya. Mayoritas besar percaya dua kenaikan tambahan akan diperlukan tahun ini. "Saya pikir itu tebakan yang cukup bagus tentang yang akan terjadi jika ekonomi berjalan seperti yang diharapkan," katanya.

Pedagang berjangka menetapkan sekitar 75% peluang The Fed akan menaikkan suku bunga lagi pada pertemuan berikutnya 25-26 Juli, menurut data dari CME Group. (AFP/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya