Kamis 20 April 2023, 19:47 WIB

Surplus Beras, Pengamat Pangan Dorong Bulog Maksimalkan Penyerapan

RO | Ekonomi
Surplus Beras, Pengamat Pangan Dorong Bulog Maksimalkan Penyerapan

ANTARA/YULIUAS SATRIA WIJAYA

 

PENGAMAT Pangan Agus Saifullah mendorong para pedagang besar di berbagai wilayah Indonesia untuk segera melakukan pemasaran beras hasil panen raya petani yang sudah berlangsung sejak Januari lalu. Menurut Agus, pemasaran beras penting dilakukan untuk mendorong Bulog memaksimalkan penyerapan.

"Artinya pada musim panen raya yang surplus musiman cukup besar ini para pedagang harus didorong untuk melakukan pemasaran," ujar Agus dalam diskusi publik berjudul memperkuat CBP (cadangan beras pemerintah) dari pengadaan dalam negeri, Senin (17/4).

Disisi lain, Agus mengatakan faktor penganggaran juga menjadi penting karena hal ini berkaitan dengan pengadaan dan penyaluran sehingga kualitas masa simpan yang lebih lama bisa dihindari.

Baca juga: Bulog Harus Gandeng Penggilingan Padi Kecil untuk Tingkatkan Serapan Beras

"Namun saya kira yang juga sangat penting adalah mengatur strategi harga agar bisa dimodifikasi sehingga mampu menarik pedagang untuk memasukan berasnya ke pasar dengan mengedepankan keuntungan bagi semua pihak," katanya.

Mengenai hal ini, Koordinator Padi Irigasi dan Rawa Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Rachmat mengatakan bahwa selama ini pihaknya berfokus pada peningkatan produktivitas untuk pemenuhan konsumsi pangan dalam negeri.

"Kita terus melakukan upaya peningkatan produksi beras setiap tahunnya sehingga kita mampu memenuhi konsumsi dalam negeri. Tentu saja dalam hal ini para petani adalah pahlawan pangan kita yang bekerja memenuhi kebutuhan masyarakat," ujar Rachmat.

Baca juga: Pengamat Minta Bapanas Dorong Bulog Maksimalkan Serap Gabah Petani

Rachmat mengatakan, salah satu upaya peningkatan produksi adalah menjaga varietas unggul yang akan ditanam dan menghasilkan padi unggul. Selanjutnya menerapkan inovasi teknologi agar proses tanam dan panen bisa lebih maksimal.

"Dan perlu diketahui, banyak lokasi-lokasi yang baru kita tanam bisa menghasilkan dua kali panen. Tentu saja ini karena varietas umur pendek namun produksinya bagus. Inilah yang kita terus dorong untuk menjaga produksi dalam negeri," jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan semua ketersediaan bahan pangan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri beberapa hari lagi terpantau dalam kondisi aman. Kepastian ini kata SYL diperoleh setelah jajaran kementan turun labgsung ke pasar-pasar maupun gudang-gudang pangan yang ada di seluruh Indonesia. (S-3)

Baca Juga

Antara.

Program Sahabat Finatra Majukan UMKM, Begini Cara Daftarnya

👤Media Indonesia 🕔Kamis 28 September 2023, 23:24 WIB
Finatra turut memberikan kontribusinya dalam meningkatkan kapasitas dan keterampilan bisnis bagi para pelaku UMKM melalui program Sahabat...
AFP

Resmi Beroperasi 2 Oktober, Ada Diskon Tiket Kereta Cepat Whoosh

👤 Insi Nantika Jelita 🕔Kamis 28 September 2023, 22:54 WIB
ada diskon tiket harga Kereta Cepat Jakarta-Bandung (Whoosh) saat dikenalkan langsung atau soft launching ke...
Istimewa

Kliring Berjangka Indonesia Raih Penghargaan di Islamic Finance Summit 2023

👤Andhika Prasetyo 🕔Kamis 28 September 2023, 22:37 WIB
Kliring Berjangka Indonesia (PT KBI) memperoleh penghargaan The Best State Owned Enterprise dalam ajang Islamic Finance Summit...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya