Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
Sejak panen raya dimulai hingga 31 Maret, Perum Bulog baru menyerap 86 ribu ton beras dari petani. Angka tersebut terbilang rendah dan tidak mampu mencukupi untuk kebutuhan penyaluran Bulog baik Bantuan Pangan maupun Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan atau operasi pasar per bulan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia Sutarto Alimoeso melihat ada kesalahan mendasar yang dilakukan perseroan dalam melakukan serapan di lapangan. Bulog tidak bisa menyerap maksimal karena tidak bekerja sama langsung dengan penggilingan padi kecil.
"Menurut pengalaman saya, kerja sama dengan penggilingan padi kecil pada dasarnya lebih mudah dibandingkan yang besar karena yang besar sudah memiliki pasarnya sendiri. Ini yang perlu menjadi perhatian kita semua," jelas Sutarto dalam acara Forum Wartawan Pertanian di Jakarta.
Baca juga: Presiden Perintahkan Bulog Turunkan Harga Beras di Depok
Oleh karena itu, ia juga berharap pemerintah bisa lebih peduli kepada para pelaku usaha penggilingan padi kecil. Dengan masih banyaknya hambatan seperti permodalan, akses pasar, serta ketersediaan pupuk, perlu ada revitalisasi yang bisa memperkuat basis bisnis mereka. Dengan demikian, diharapkan kontribusi mereka untuk menyuplai beras ke Bulog bisa lebih besar.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi I Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Badan Pangan Nasional I Gusti Ketut Astawa mengungkapkan stok beras di gudang Perum Bulog masih cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional hingga Mei mendatang.
Baca juga: Presiden: Impor Beras Dua Juta Ton untuk Antisipasi Kemarau Panjang
Saat ini, cadangan beras pemerintah (CBP) tercatat sebesar 292 ribu ton. Jumlah itu, menurutnya, sudah cukup utuk memenuhi kebbutuhan bantuan sosial dan operasi pasar selama sebulan ke depan.
"Stok untuk kebutuhan nasional masih cukup sampai akhir Mei," ucap Ketut.
Adapun, untuk meningkatkan stok guna memenuhi kebutuhan di bulan-bulan berikutnya, Bapanas meminta untuk menyerap gabah hasil panen raya petani lebih banyak lagi.
Untuk bisa melaksanakan tugas itu dengan baik, pemerintah sudah melakukan penyesuaian Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani dari Rp4.200 per kg menjadi Rp5.000 per kg.
“Saya tegaskan bahwa Bulog harus menyerap gabah petani dengan harga HPP, tidak boleh di bawah HPP,” ucapnya.
Selain memaksimalkan serapan dalam negeri, pemerintah juga memutuskan untuk melakukan pengadaan dari luar negeri. Pada tahun ini, pemerintah memutuskan untuk mengimpor sebanyak dua juta ton beras. Sebanyak 500 ribu ton di antaranya akan didatangkan sebelum Lebaran.
"Jika sudah terpenuhi di dalam negeri, sisa impor tidak dilakukan karena target yang dibebankan kepada Bulog 2,4 juta ton di tahun 2023. Minimal dan ending stoknya harus ada 1 juta ton," tuturnya. (Ant/Z-11)
Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro menyebut kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polres dalam mendukung program pemerintah menjaga stabilitas harga pangan.
Kemendag buka suara terkait dengan kosongnya stok beras premium di ritel-ritel modern.
Kelangkaan beras di sejumlah ritel modern justru memberikan dampak positif bagi pedagang di Pasar Induk Cipinang.
DINAS Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun menemukan beras tak layak konsumsi beredar di sejumlah toko dan swalayan.
Kemendag menyebut pengecer-pengecer kini hanya lebih mengambil sikap hati-hati untuk mengeluarkan stok beras mereka.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengancam agar tidak ada pihak yang bermain-main dengan kebutuhan pangan. Soal permasalahan beras, ia memperingatkan penggilingan beras skala besar
Pemerintah menargetkan hingga akhir Desember 2025 dapat menggelontorkan 1,3 juta ton beras SPHP dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp12.500 per kilogram.
MENTERI Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan menyatakan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) masih dalam angka aman. Sebelummya diberitakan beras premium dan medium mulai langka
BULOG mulai menyalurkan cadangan beras pemerintah (CBP) ke masyarakat dan pasar. Hal itu dinilai jadi angin segar bagi masyarakat saat harga beras tinggi.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan pemerintah akan akan menyalurkan sebanyak 10 ribu ton beras sebagai bentuk bantuan kemanusiaan ke Palestina.
MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) resmi menembus 4 juta ton.
PERUM Bulog mencatat serapan gabah dan beras menembus lebih dari 2,1 juta ton per Mei 2025. Bulog memastikan kualitas beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap terjaga
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved