Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Meredanya kekhawatiran investor atas risiko kegagalan perbankan global mengangkat kembali optimisme terhadap aset berisiko terutama pada saham perbankan. Di dalam negeri, saham di sektor tersebut sempat terdepresiasi saat tiga bank AS dan salah satu bank Eropa mengalami kebangkrutan.
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan kini situasi sudah membaik. Adapun, instrumen yang menjadi katalis adalah laporan keuangan.
Emiten bank yang terklasifikasi dalam indeks Kompas100 seluruhnya telah merilis laporan keuangan yang terpantau mencatatkan pertumbuhan positif.
Baca juga: Setelah Rugi, J Trust Bank Kini Sukses Cetak Laba
"Bank Mandiri memimpin dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 12,73% dari sisi bank umum dan Bank BTPN Syariah memimpin dari sisi bank syariah yang mencetak pertumbuhan pendapatan sebesar 15,16% dan diikuti Bank Syariah Indonesia," ujar Nico melalui keterangan tertulis, Kamis (30/3).
Pertumbuhan pendapatan bank umum juga diikuti Bank Central Asia (BBCA), Bank Negara Indonesia (BBNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI). OJK juga melaporkan ada perkembangan kredit bank konvensional sebesar 11% pada 2022 hingga angkanya menjadi menjadi Rp6.423 triliun.
Baca juga: Global Bond Bank Mandiri Rp4,5 Triliun Laris Manis, Cetak Rekor Oversubscription
Tingkat rasio kredit bermasalah (NPL) juga tergolong rendah yakni berada di level 2,44% di akhir 2022. Pada saat yang sama, dana pihak ketiga (DPK) bank umum menunjukan adanya tren lonjakan pada kuartal IV-2022.
Secara tahunan, DPK tumbuh 9% yang didominasi produk deposito, diikuti oleh tabungan dan giro.
"Saat suku bunga naik, yang terlihat mengimbangi kenaikan BI yaitu produk deposito menjadi 4,68%. Sementara, kenaikan suku bunga giro tidak terlalu tinggi dari tren suku bunga rata-rata. Di sisi lain, bunga tabungan justru turun dibandingkan akhir tahun 2022," kata Nico.
Dari sisi profitabilitas, net interest margin (NIM) bank umum pada akhir tahun tercatat 4,8% dan return on assets (ROA) sebesar 2,45%. Dari sisi likuiditas, loan to deposit ratio (LDR) di level 78,98%. Struktur permodalan bank umum pun di level 25,62% yang tercermin dari Capital Adequacy Ratio-nya. (Z-11)
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Para pelaku pasar makin optimistis memandang pasar saham sehingga membuka peluang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya.
Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat di awal pekan ini, Senin (21/7).
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
PT Wasaida Putra Cakra tahun ini membangun dua rumah sakit baru, sehingga perusahaan itu sekarang mengelola empat rumah sakit yang berlokasi di Klaten, Bali, Cepu dan Jepara.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menggelar Public Expose Live pada 26-30 Agustus 2024. Sebanyak 44 perusahaan tercatat berpartisipasi dalam acara tersebut.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu diperkirakan bergerak menguat di tengah perilaku pasar yang wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS).
Aksi korporasi ini akan melibatkan sebanyak 500 juta saham baru dengan kisaran harga penawaran awal antara Rp100 hingga Rp150 per lembar saham.
Skema Full Call Auction (FCA) di Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir-akhir ini dinilai telah menimbulkan keresahan para investor ritel.
Ruang publik bukan hanya dapat digunakan sebagai tempat untuk beraktivitas bagi masyarakat, namun juga platform berinteraksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved