Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
PEMERINTAH menegaskan pelaku usaha tidak perlu khawatir terkait keamanan di Indonesia jengan pemilu. Kekhawatiran ini muncul karena guncangan domestik selama pemilu akan menghambat investasi ke Indonesia.
Terkait hal ini, pemerintah berkomitmen untuk tetap menjaga investasi dan kelangsungan usaha di Indonesia dengan menyediakan beragam insentif seperti tax holiday dan tax allowence.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Departemen Ekonomi Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Fajar Hirawan mengatakan bahwa sudah menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah untuk memberikan kepastian berusaha dan menjamin kondusivitas iklim investasi dan bisnis. Hal ini dikatakan perlu dibarengi dengan langkah konkret.
Baca juga : Grant Thornton Economic Outlook 2024 Kupas Tantangan dan Peluang Ekonomi
"Pernyataan saja tidak cukup dan perlu ada langkah konkret yang benar-benar dapat memberikan kepastian sehingga pelaku usaha tidak khawatir," ungkapnya kepada Media Indonesia, Sabtu (28/1).
Menurut Fajar, sejauh ini langkah konkret tersebut belum terlihat dilakukan oleh pemerintah. Hal ini juga terlihat dari Undang-Undang Cipta Kerja yang diciptakan untuk membuat investasi berjalan dengan lebih baik di Indonesia, padahal kenyataannya malah sebaliknya.
"Sejatinya kan jelas kita harus melakukan reformasi struktural yang lebih masif. Peningkatan daya saing, produktivitas, kepastian usaha, dan sebagainya itulah yang merupakan elemen reformasi struktural dan upaya pemerintah dalam mengakselerasi reformasi struktural adalah melalui UU Cipta Kerja," paparnya.
"Namun sayangnya, proses pembuatan UU Cipta Kerja sampai Perppu Cipta Kerja yang terkesan tergesa-gesa dan jalan pintas belaka tampaknya tidak akan berjalan efektif mencapai tujuannya," tegas Fajar.
Dia menekankan, UU Cipta Kerja yang saat ini menggunakan Perppu Cipta Kerja, cenderung menunjukkan kebuntuan pemerintah dalam upaya menjaga kondusivitas iklim usaha dan cenderung sebatas jalan pintas yang pada dasarnya tidak mampu menjadi solusi yang lebih berkelanjutan. (Des/OL-09)
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan setidaknya ada empat hal yang harus dilakukan agar pertumbuhan ekonomi bisa sustain sampai dengan akhir tahun.
Pemerintah tengah mencari solusi terbaik terkait polemik royalti lagu yang belakangan ramai diperbincangkan. Isu ini menjadi perhatian karena menimbulkan keresahan di kalangan pelaku usaha
POLEMIK soal royalti lagu yang kini menimbulkan kegelisahan di kalangan pelaku usaha seperti pemilik kafe dan restoran mendapat perhatian dari pemerintah.
Forum ICEF-IPFE 2025 perkuat digitalisasi pengadaan dan peran UMKM demi percepatan ekonomi nasional berbasis produk dalam negeri.
Apindo dan Kemenperin Minta Gubernur Kaji Ulang Larangan AMDK di Bal
Arief juga mendorong agar dapat pula melakukan pendaftaran izin edar Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) ke Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) terdekat.
INDONESIA terus mendorong penguatan hubungan kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan dengan Uni Eropa. Penerapan kebijakan visa cascade schengen
Terpilihnya Dhimas Pringgorodianto menandai babak baru dalam kepemimpinan BPC HIPMI Jakarta Timur yang diharapkan dapat membawa semangat regenerasi, kolaborasi, dan inovasi.
PENGUATAN peran pengusaha mikro, kecil, dan menengah, dalam pertumbuhan ekonomi terus dilakukan saat terjadi efisiensi anggaran, perang dagang internasional, dan konflik geopolitik.
Prabowo mengungkap satu penggilingan padi dapat meraup untung sampai Rp2 triliun setiap bulan saat musim panen.
Side hustle adalah bisnis sampingan yang tidak hanya menghasilkan pendapatan tambahan, tetapi juga membuka peluang karier dan kewirausahaan yang berkelanjutan.
Kehadiran rombongan besar pelaku bisnis dari Brasil menjadi peluang strategis untuk memperluas hubungan dagang kedua negara secara langsung dan konkret.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved