Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
POTENSI inflasi masih akan membayangi perekonomian global maupun domestik. Penguatan ekonomi masyarakat lewat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menjadi salah satu kunci dalam menahan laju inflasi tersebut.
Maka dari itu, menurut Anggota Komisi XI DPR RI Siti Mufattahah, kelompok-kelompok usaha masyarakat itu perlu mendapatkan dukungan yang maksimal dari pemerintah.
"Perlu dilihat juga peluang bahwa ada beberapa usaha masyarakat yang mampu mendorong devisa, dimana UMKM yang berbasis ekspor misalnya," sebut Siti saat diwawancara Parlementaria disela-sela kunjungan kerja reses Komisi XI di Manado, Sulawesi Utara, Senin (24/10).
Ia mencontohkan misalnya produk gula aren asal UMKM Indonesia yang ternyata banyak diminati oleh pasar luar negeri.
Baca juga: Rupiah Diprediksi Makin Loyo, BI Dituntut Lebih Agresif
Oleh karena itu, Siti mengatakan bahwa ia mendorong supaya eksistensi UMKM yang ada dapat naik kelas dan semakin maju mengembangkan cakupan pasarnya.
Memajukan UMKM dalam negeri untuk bisa menembus pasar ekspor dipahami akan dapat mendorong pemasukan bagi devisa negara yang pada akhirnya mempengaruhi pengendalian inflasi.
Hal ini dianggap penting mengingat ramainya pemberitaan dan informasi seputar potensi resesi ekonomi global di masa mendatang.
Soal hal tersebut, Siti mengajak kepada masyarakat Indonesia untuk tetap optimistis dan terus menggalakkan roda perekonomian dengan mencintai produk-produk UMKM buatan anak bangsa.
"Maka kami berusaha untuk mendorong pemerintah memberikan stimulus-stimulus untuk mendukung kegiatan usaha masyarakat, seperti pemberian kredit atau bantuan-bantuan terhadap permodalan bagi para pengusaha pengusaha terutama UMKM yang ada di daerah-daerah," pungkas Legislator Fraksi Partai Demokrat itu. (RO/OL-09)
ANGGOTA Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, prihatin terhadap kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
“Semua pihak sepakat dalam dua bulan ini konsentrasi untuk selesaikan Undang-Undang Hak Cipta. Telah disepakati, delegasi penarikan royalti akan dipusatkan di LMKN,"
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menanggapi usulan Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan agar PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan gerbong khusus untuk merokok
WAKIL Ketua DPR RI, Adies Kadir, memberikan apresiasi tinggi terhadap aksi heroik Raihan Diaz Rinawi, yang memanjat tiang bendera setinggi 12 meter saat upacara HUT ke-80 RI di Lampung
KETUA DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengomentari tunjangan perumahan senilai Rp50 juta per bulan untuk anggota DPR RI
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan masih terdapat ruang untuk penurunan suku bunga acuan atau BI Rate ke depan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 mencapai 5,12% (yoy), meski dihadapkan pada ketidakpastian global
BPS Provinsi Maluku Utara mencatat inflasi bulan Juli 2025 sebesar 2,46 persen secara bulanan (month-to-month/mtm), dengan penyumbang inflasi tertinggi yakni cabai rawit.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Jakarta pada Juli 2025 sebesar 0,11% (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya (0,13%; mtm).
penyumbang utama inflasi Juli 2025 secara year-on-year yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil sebesar 1,08%.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved