Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mengungkapkan, nilai tambah ekonomi kreatif ditargetkan dapat mencapai Rp1.236 triliun di tahun ini. Serta,nilai ekspor produk kreatif dibidik sebesar US$21,28 miliar.
Ia pun mengajak banyak pihak, termasuk Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia jadi duta pariwisata untuk mempromosikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Tanah Air di mancanegara.
"Kita punya banyak program untuk dikolaborasikan dan kita ingin para pelajar di luar negeri ikut berperan untuk mengejar nilai tambah ekonomi kreatif yang mencapai Rp1.236 triliun," kata Sandiaga dalam keterangannya, Rabu (24/8).
Kemenparekraf menargetkan tahun ini tercipta 400 ribu lapangan kerja baru yang berkualitas di sektor pariwisata. Sementara di ekraf akan tumbuh lebih dari 600-700 ribu lapangan kerja yang ditopang oleh sektor unggulan yakni kuliner, kriya, dan fesyen. Sehingga, total ada 1,1 juta lapangan kerja yang dibidik.
"Dari pengalaman saya sebagai pemimpin di bidang usaha, dengan inovasi mampu melewati beberapa krisis, saya yakin kita akan mampu menciptakan ekonomi yang lebih kuat," yakinnya.
Terkait hal tersebut, dirinya akan berkolaborasi dengan seluruh pihak untuk meningkatkan literasi digital bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Saat ini, ucap Menparekraf, 73% dari UMKM di Indonesia belum tersentuh digitalisasi. "Kita pastikan dengan program pendampingan dan pembiayaan, kita akan tingkatkan jumlah anak muda dan UMKM yang masuk ke dalam ekosistem ekonomi digital,” katanya. (OL-12)