Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Rusia Serang Ukraina, Harga Minyak Dunia Tembus US$100/Barel

Insi Nantika Jelita
24/2/2022 17:26
Rusia Serang Ukraina, Harga Minyak Dunia Tembus US$100/Barel
Seorang pekerja memeriksa fasilitas produksi minyak milik Chevron di California.(AFP)

HARGA minyak mentah Brent telah menembus US$100 per barel untuk pertama kalinya sejak 2014 pada Kamis (24/2) ini. Kondisi tersebut dipengaruhi serangan yang dilancarkan militer Rusia ke Ukraina. 

Tindakan Rusia berpotensi meningkatkan sanksi internasional yang selanjutnya dapat mengganggu pasar energi. Harga minyak terus meningkat selama lebih dari dua bulan, karena ancaman aksi militer Rusia yang nyata. Diketahui, harga minyak dunia naik lebih dari 40% dari posisi terendah awal Desember 2021.

Baca juga: Pasukan Rusia Serang Ukraina Usai Putin Izinkan Operasi Militer

Pada dini hari waktu Rusia, lebih dari satu jam setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer khusus di Ukraina, harga Minyak Mentah West Texas Intermediate naik 4,19% menjadi US$96 per barel.

Minyak mentah Brent, yang mengukur aktivitas internasional di Eropa, mencapai US$101,25 atau meningkat 4,5% dari harga sebelumnya. Harga minyak diprediksi terus meningkat dan mempengaruhi harga BBM di Amerika Serikat (AS). Warga AS bahkan membayar hampir satu dolar lebih banyak untuk satu liter bahan bakar.

Baca juga: Indonesia Mengecam Serangan Rusia ke Ukraina

Kalangan analis menilai sanksi terhadap Rusia, yang berkontribusi sekitar 10% dari pasokan minyak dunia, dapat mengganggu pasokan energi Eropa. Bahkan, dapat mengguncang harga minyak dunia.

Dalam pidatonya, Presiden AS Joe Biden memperingatkan bahwa sanksi yang dimaksudkan untuk menghukum Rusia, juga berpotensi memengaruhi konsumen AS. Biden diketahui akan bertemu dengan negara-negara Kelompok 7 untuk membahas lebih jauh terkait tindakan Rusia.(WashingtonPost/OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya