Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

NasDem Nilai Pansus Garuda Indonesia Lebih Efektif Ketimbang Panja

Mediaindonesia.com
20/12/2021 10:30
NasDem Nilai Pansus Garuda Indonesia Lebih Efektif Ketimbang Panja
Wakil Ketua Komisi VI dari Fraksi Partai NasDem, Martin Manurung.(Ist/DPR)

KETUA Fraksi Partai NasDem Ahmad M Ali menjelaskan alasan fraksinya mendorong pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Garuda Indonesia. Pansus dinilai lebih efektif ketimbang panitia kerja (panja) dalam mengurai polemik yang dihadapi maskapai pelat merah tersebut. 

“Panja tidak cukup. Kita butuh pansus untuk melakukan penyelidikan secara komprehensif,” kata Ali dalam keterangan kepada pers, Minggu (19/12).

Ali menyebut Pansus Garuda Indonesia bakal melibatkan berbagai komisi mulai dari Komisi III, V, VI, hingga XI DPR. Kolaborasi itu untuk menyelidiki akar masalah secara transparan.

“Ini penting bagi Garuda untuk mengembalikan kepercayaan publik dan dunia,” papar anggota Komisi III DPR itu.

Menurut Ali, kepercayaan publik sangat penting bagi maskapai sekelas Garuda Indonesia. Apalagi, Garuda Indonesia sudah dikenal hingga mancanegara.

“Niatan kita semata-mata ingin mengembalikan Garuda dan menjayakan Garuda serta kepercayaan dunia terhadap Garuda itu sendiri,” jelas Wakil Ketua Umum Partai NasDem itu.

Sebelumnya, Fraksi Partai NasDem mendorong DPR membentuk Pansus Garuda Indonesia. Usulan itu disampaikan untuk mengurai secara komprehensif permasalahan yang dihadapi maskapai penerbangan milik negara tersebut.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi VI dari Fraksi Partai NasDem, Martin Manurung, dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Garuda Bentangkan Sayap Rapuh di Atas Kepulauan Nusantara dan Dunia.

Usulan pembentukan pansus agar permasalahan Garuda dapat diselesaikan menyeluruh dan tuntas.
 
"Persoalan yang dihadapi Garuda saat ini sangat serius dan perlu penyelesaian secara komprehensif, tidak parsial," tegas Martin melalui keterangan tertulis, Kamis (2/12).
(Cah/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya