Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
ORGANISASI masyarakat keagamaan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama turut memberikan pandangan terkait wacana pembentukan pansus haji untuk mengevaluasi penyelenggaraan ibadah haji 2024.
Perwakilan dari tokoh muda Muhammadiyah Sunanto atau Cak Nanto menyadari bahwa hampir setiap tahun penyelenggaraan ibadah haji memang selalu ada kekurangan. Namun, untuk membahas mengenai kekurangan dan kesalahan dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, dia menilai tak perlu sampai membentuk pansus.
“Selama ibadah hai itu masih ada, maka pengelolaan haji itu pasti akan ada saja masalahnya. Jadi, apa sebenarnya yang mau dipansuskan? Kecuali, kalau memang mau mencari-cari masalah,” ucapnya di diskusi publik “Haji: Antara Transformasi atau Politisasi’ di Jakarta, Selasa (6/8).
Baca juga : DPR Desak KPK Segera Selidiki Penyalahgunaan Kuota Haji
Hal senada juga diungkapkan oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Lukman Edy. Dia mengaku sangat merespons baik apabila ada transformasi dalam pelayanan haji. Namun, dia mencurigai apakah niat dari DPR untuk membentuk pansus haji memang dilandaskan pada perbaikan pelayanan haji atau ada unsur muatan politik di dalamnya.
Jika DPR tetap bersikeras untuk mempansuskan persoalan haji, Lukman menilai waktu yang tersisa hanya kurang dari dua bulan ini akan sulit untuk membereskan semuanya.
“Sebagai anak bangsa, haruslah kita nurut. Kita setuju dengan transformasi haji, tetapi jangan dipakai barang yang bernuansa ibadah tebal ini jadi mainan untuk dilakukan politisasi," kata dia. (S-1)
Ahli neurologi anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta R.A. Setyo Handryastuti mengungkapkan bahwa meningitis pada anak, seringkali sulit dideteksi
Hotel Sahid Jaya Solo, bekerja sama dengan Sahid Tour Umrah dan Haji, meluncurkan paket promo spesial bertema "MEKAH PACKAGE" yang berlaku Agustus - September 2024.
Pembukaan loket pengiriman Pos Indonesia di Arab Saudi merupakan komitmen PosIND mendukung pelaksanaan haji tahun ini.
Muhamad Ali Usman, seorang petani kangkung dari Majalengka, menabung selama 11 tahun untuk mewujudkan impiannya menunaikan ibadah haji.
Setiap tahunnya animo masyarakat yang ingin mendaftar untuk menunaikan ibadah haji terus meningkat, jika tidak ada penambahan kuota, tentunya semakin panjang daftar tunggunya.
Selain melakukan pendampingan langsung dalam layanan kargo haji di Mekkah, mereka menerima pelatihan terkait pengurusan kiriman internasional di negara lain
MAYORITAS wakil rakyat Jakarta berpendapat Ibu Kota sudah darurat banjir. Atas dasar tersebut, DPRD DKI sepakat membentuk tim panitia khusus (pansus)
KETUA DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengungkapkan bahwa tugas panitia khusus (pansus) banjir berbeda dengan usulan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
PANITIA Khusus (Pansus) banjir akan memanggil semua pihak terkait untuk menyelidiki terjadinya banjir di Jakarta seperti Mantan Gubernur Basuki Tjahaja
Pembentukan pansus untuk mengusut penyalahgunaan kekuasaan Sambo tidak semudah membalik telapak tangan. Meski ada desakan dari publik dan aktivis, tetapi di DPR sulit direalisasikan.
TIM Advokasi untuk Kemanusiaan Korban Gagal Ginjal Akut pada Anak (GGAPA) dan 25 keluarga korban menemui Komisi IX DPR di Jakarta, pada Rabu, 25 Januari 2023. Mereka meminta DPR membentuk pansus.
Charlers Honoris mengatakan, jika tak ada keseriusan dari pemerintah untuk mengatasi persoalan tersebut, DPR akan membentuk panitia khusus (Pansus) terkait polusi udara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved