Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Airlangga Ajak Belanda Investasi Bidang Digital, Industri 4.0, dan Semi-Konduktor

Mediaindonesia.com
16/11/2021 22:46
Airlangga Ajak Belanda Investasi Bidang Digital, Industri 4.0, dan Semi-Konduktor
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.(Ist)

MENTERI Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan virtual dengan Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Kerja Sama Pembangunan Belanda Tom De Bruijn, Selasa (16/11).\

Dalam pertemuan itu, Menko Perekonomian Airlangga mengajak Belanda untuk menaikkan kembali perdagangan dan investasinya di Indonesia. 

Airlangga juga secara khusus menyarankan investasi di bidang digital seperti data center, infrastruktur digital, industri 4.0, dan semi-konduktor. Karena Indonesia memiliki industri tembaga atau nikel sebagai bahan mentah untuk semi-konduktor.

Airlangga juga mengatakan bahwa pemerintah akan memberikan insentif seperti Tax Holiday berdasarkan pada total investasi.

Menurut Airlangga, sebagai partner strategis, masih banyak potensi perdagangan dan investasi yang masih bisa dieksplorasi lebih dalam antara Indonesia dengan Belanda

Nilai perdagangan kedua negara meningkat 26,27% atau sebesar US$2,9 miliar (Januari-Juli 2021) jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Terkait investasi, total investasi Belanda di Indonesia lebih dari US$1,4 miliar di 2020 (peringkat investor ke-6). Adapun beberapa perusahaan Belanda yang sudah mempunyai nama besar di Indonesia seperti Unilever, Lux, Frisian Flag, Phillips, dan beberapa lainnya.

“Saya senang perusahaan Belanda sudah memutuskan untuk mengembangkan operasi bisnis juga investasinya di Indonesia. Misalnya Unilever Oleochemical yang akan mengembangkan portofolio bisnisnya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei Sumatera Utara,” jelas Menko Airlangga.

Mengenai pengembangan bisnis perusahaan Belanda di Indonesia, Menko Airlangga mendukung lebih banyak perusahaan lagi melakukan hal yang sama. Apalagi Indonesia sudah merilis UU Cipta Kerja yang salah satu pengaturannya adalah tentang KEK.

"Dengan pelaksanaan UU Cipta Kerja, maka lebih banyak lagi insentif yang diberikan untuk KEK di seluruh Indonesia," jelasnya. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya