Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
BANK Indonesia (BI) menegaskan, pihaknya akan memperluas cakupan dari penerapan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Hal ini dilakukan dengan melakukan kerja sama ke kementerian/lembaga sekaligus mendukung program-program pemerintah.
"Misalnya di Kementerian Agama akan dilakukan digitalisasi QRIS, tepatnya di rumah-rumah ibadah seperti dengan Dewan Masjid Indonesia sudah ada perjanjian penerapan QRIS di 6.000 masjid. Demikian pula akan diterapkan di gereja, wihara, dan pura," ungkap Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Filianingsih Hendarta dalam Taklimat Media BI-Fast secara virtual, Rabu (3/11).
Perlu diketahui, sampai dengan 3 November 2021 pengguna QRIS telah mencapai 12,111 juta merchant atau telah melewati target 12 juta pada tahun 2021.
Dari realisasi ini, sebanyak 94% pengguna QRIS merupakan pelaku UMKM dan dari jumlah UMKM pengguna QRIS, sebanyak 88% merupakan usaha mikro kecil.
Baca juga : Kemenkop UKM Akan Percepat Perizinan Berusaha dan Sertifikasi Produk Usaha Mikro Kecil
"Jadi kalau orang mengatakan digitalisasi itu punya masyarakat menengah ke atas, itu tidak terjadi di Indonesia," tuturnya.
Dengan demikian seluruh lapisan masyarakat mulai dari UMKM, pedagang kaki lima, hingga pusat perbelanjaan di Indonesia saat ini sudah menikmati digitalisasi.
Ke depan, Filianingsih menegaskan, pihaknya akan meningkatkan pengguna QRIS dari sisi permintaan, setelah dari sisi suplai atau merchant saat ini sudah meningkat dengan cukup signifikan.
"Nantinya tiada hari tanpa menggunakan QRIS, artinya kami akan garap dari sisi permintaannya bagaimana orang menggunakan QRIS dan sudah terbiasa," pungkas Filianingsih. (OL-7)
SEBAGAI penyedia layanan QRIS yang aktif sejak tahun lalu, Qoin Digital Indonesia berkomitmen mendukung inklusi keuangan melalui digitalisasi pembayaran di berbagai sektor, khususnya UMKM.
Pendekatan yang dilakukan BI Kalsel tidak hanya fokus pada aspek digital, melainkan juga dikolaborasikan dengan budaya lokal agar lebih mudah diterima masyarakat.
DEPUTI Kepala Perwakilan Bank Indonesia NTT Didiet Aditya menyebutkan transaksi QRIS di daerah itu memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan selama periode Januari hingga Juni 2025.
Kink QRIS bisnis bisa buat 3 QRIS sekaligus dalam satu akun
Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau terus mendorong masyarakat untuk meningkatkan penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai alat transaksi digital.
Transformasi digital menjadi kunci untuk memperkuat fondasi ekonomi daerah dan membawa Priangan Timur semakin maju serta berdaya saing.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Berlangsung selama tiga hari, Kamis-Minggu (21-24/8), transaksi berhasil menembus pasar Internasional. Total transaksi mencapai Rp1,4 miliar.
Karena SRBI yang beredar berkurang, otomatis dana di pasar uang dan perbankan menjadi lebih banyak tersedia atau longgar.
DI tengah ketidakpastian pasar keuangan global, penurunan tarif bea masuk dari Amerika Serikat (AS) memberi ruang napas baru bagi sejumlah negara.
Pengamat Perbankan & Praktisi Sistem Pembayaran Arianto Muditomo mengatakan penurunan BI Rate sebesar 25 bps pada Rabu (20/8), memberikan sinyal pelonggaran kebijakan moneter.
PENURUNAN suku bunga kredit perbankan tercatat masih berjalan lambat setelah suku bunga acuan (BI-Rate) dipangkas sebesar 100 basis poin (bps) sejak September 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved