Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Mendag Mau Uji Coba Aplikasi PeduliLindungi di Pasar

Fetry Wuryasti
26/9/2021 13:20
Mendag Mau Uji Coba Aplikasi PeduliLindungi di Pasar
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi saat meninjau Pasar Badung di Bali.(Antara)

MENTERI Perdagangan Muhammad Lutfi menekankan bahwa pasar rakyat harus memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung. Khususnya, dari risiko penularan covid-19, sehingga dapat menggerakan ekonomi nasional. 

Kementerian Perdagangan pun akan melakukan uji coba penerapan protokol kesehatan melalui aplikasi PeduliLindungi di pasar rakyat. Hal ini disampaikan Mendag Lutfi saat meninjau Pasar Badung, Denpasar, Bali.

“Ada beberapa pasar rakyat yang akan diuji coba dengan memperhatikan tingkat vaksinasi pedagang dan pengelola pasar,” ujar Lutfi dalam keterangan resmi, Minggu (26/9).

Baca juga: Bappenas: Data Jadi Modal Penting Perencanaan Pembangunan

Lebih lanjut, dia mengatakan ada beberapa pertimbangan pelaksanaan uji coba implementasi aplikasi PeduliLindungi di pasar rakyat. Di antaranya, pedagang dan pengelola pasar rakyat sudah tervaksin covid-19 100%.

Pasar rakyat juga menerapkan protokol kesehatan sesuai rekomendasi pemerintah. Untuk pasar rakyat yang memiliki akses pintu masuk dan keluar, dapat dikontrol pengelola. Serta, memiliki standar operasional prosedur dalam penerapan protokol kesehatan dan menyediakan sumber daya manusia dalam penerapan aplikasi PeduliLindungi.

Berdasarkan usulan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo), implementasi aplikasi PeduliLindungi akan diuji coba di enam pasar. Rinciannya, Pasar Mayestik (Jakarta), Pasar Blok M (Jakarta), Pasar Baltos (Kota Bandung), Pasar Modern BSD (Kota Tangerang Selatan), Pasar Modern 8 Alam Sutera (Kota Tangerang) dan Pasar Wonodri (Kota Semarang).

Keenam pasar itu sudah mendapat QR Code dari Kementerian Kesehatan. Menurut Lutfi, kesuksesan implementasi aplikasi PeduliLindungi di pasar rakyat sangat tergantung pada kesadaran dan peran aktif masyarakat terhadap pengendalian covid-19.

Baca juga: Pekerja Sektor Non-esensial Sudah Bisa Beraktivitas di DKI

Serta, kesiapan SDM pengelola pasar rakyat, khususnya dalam sosialisasi, pemeriksaan dan pemantauan penerapan aplikasi PeduliLindungi. Kemudian, diperlukan kesiapan sarana prasarana pencegahan covid-19 di pasar rakyat, seperti fasilitas cuci tangan, hand sanitizer dan masker.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian Perdagangan, tingkat vaksinasi pedagang pasar secara nasional mencapai 62%. Sementara di Pasar Badung, tingkat vaksinasi pedagang dan pengelola mencapai 100%, dengan skor indeks pengendalian covid-19 sebesar 69.

“Adanya penerapan aplikasi PeduliLindungi, serta vaksinasi pedagang dan pengelola pasar yang mencapai 100%, diharapkan meningkatkan kepercayaan dan keamanan konsumen saat berbelanja di pasar rakyat," pungkas Lutfi.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya