Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Presiden Jokowi Targetkan 17 Bendungan Diresmikan Tahun Ini

Andhika Prasetyo
07/9/2021 13:16
Presiden Jokowi Targetkan 17 Bendungan Diresmikan Tahun Ini
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung pada Kamis, (2/9).(dok.Kementerian PUPR)

PEMERINTAH berkomitmen untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian di Tanah Air. Salah satu langkah konkret guna mengimplementasikan komitmen itu ialah dengan membangun banyak bendungan.

Tahun ini, pemerintah menargetkan sebanyak 17 waduk baru bisa diresmikan dan beroperasi secara penuh. Sejauh ini, dari target yang ditetapkan, sudah terealisasi tujuh bendungan yakni Bendungan Tapin di Kalimantan Selatan, Bendungan Napun Gete di NTT, Bendungan Sindang Heula di Banten, Bendungan Kuningan di Jawa Barat, Bendungan Way Sekampung di Lampung serta Bendungan Tukul dan Bendo di Jawa Timur.

"Tahun ini akan diselesaikan 17 bendungan. Sekarang sudah tujuh termasuk Bendungan Bendo di Ponorogo Jawa Timur. Hari ini sudah selesai, sudah rampung dan siap difungsikan," ujar Jokowi, di Ponorogo, Jawa Timur, Selasa (7/9).

Pada pekan ini, kepala negara juga akan meresmikan Bendungan Paselloreng di Sulawesi Selatan.

Masih di provinsi yang sama, pada Oktober, akan dioperasikan juga Bendungan Karalloe. Disusul Bendungan Ladongi di Sulawesi Tenggara, Bendungan Bintang Bano di NTB, Bendungan Ciawi dan Sukamahi di Jawa Barat.

Pada Desember, ada empat bendungan terakhir yakni Bendungan Tugu dan Gongseng di Jawa Timur, Bendungan Pidekso di Jawa Tengah dan Bendungan Margatiga di Lampung.

"Sekali lagi, di 2021 akan diselesaikan 17 bendungan. Artinya, pasokan air akan bertambah sehingga kita harapkan bisa meningkatkan produktivitas di bidang pertanian," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Terkait Bendungan Bendo, ia berpesan kepada pemeritah daerah setempat untuk dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga memberi manfaat yang maksimal bagi masyarakat.

"Bendungan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, disambungkan ke seluruh jaringan irigasi yang ada sehingga masyarakat utamanya para petani bisa meningkatkan produktivitas pertanian," sambung Jokowi.

Infrastruktur air yang dibangun dengan biaya sebesar Rp1,1 triliun itu memiliki kapasitas tampung 43 juta meter kubik dengan luas genangan 170 hektare dan tinggi bendungan 74 meter.

Bendungan tersebut bisa mengairi saluran irigasi seluas 7.800 hektare dan berfungsi juga sebagai penyedia air baku sebesar 370 liter per detik. (OL-13)

Baca Juga: Empat Warga AS Tinggalkan Afghanistan Lewat Darat



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya