Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
DUKUNGAN terhadap Arsjad Rasjid untuk menjadi ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin Indonesia periode 2021-2026, semakin meluas. Terbaru, Kadin Sulawesi Tengah (Sulteng) mendeklarasikan dukungan secara terbuka kepada Arsjad Rasjid di Kota Palu, Rabu (19/5).
Menurut Ketua Kadin Sulteng Muh. Nur Rahmatu, bukan tanpa sebab organisasi yang dipimpinnya itu menjatuhkan dukungan kepada Arsjad. Selain memiliki visi dan misi yang jelas dan terukur, Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk itu juga dinilai memiliki komitmen kuat untuk memajukan Kadin Indonesia.
"Kadin harus menjadi institusi yang inklusif, bukan eksklusif. Pengusaha daerah juga harus menjadi tolok ukur bagi kemajuan Kadin nasional. Itu yang membuat Kadin Sulteng menyatakan dukungannya kepada Arsjad Rasjid," kata Nuh dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/5)
Diungkapkan Nuh, saat ini Kadin Indonesia membutuhkan seorang pemimpin yang mau berkoordinasi dan mampu berkomunikasi secara baik dengan Kadin daerah. Dan, Kadin Sulteng menilai figur kuat tersebut terdapat pada Arsjad Rasjid.
Selain diikuti Wakil Gubernur Sulteng M. Rusli Dg Palabbi, Wakil Ketua DPRD Sulteng Muharram Nurdin, sejumlah unsur Forkompida Sulawesi Tengah dan para ketua Kadin kabupaten, acara ini juga dihadiri Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dan Menteri Investasi/ Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Dalam acara tersebut Menteri Bahlil menyatakan keyakinannya, Kadin Indonesia di bawah kepemimpinan Arsjad Rasjid mampu membangun dan mengembangkan potensi ekonomi daerah.
“Kita berharap bapak Arsjad Rasjid dapat memimpin Kadin Indonesia agar pengusaha daerah dapat benar-benar diberdayakan. Pengusaha daerah dapat menjadi tuan rumah di daerahnya,” ujarnya.
Adapun Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi berharap, melalui Arsjad Rasjid, sinergi dan peran pengusaha daerah bisa makin ditingkatkan sehingga daerah mampu menjadi barometer pertumbuhan ekonomi nasional.
Meneguhkan dukungan yang diberikan kepadanya, Arsjad Rasjid menegaskan akan mendukung geliat investasi agar ekonomi di Sulawesi Tengah cepat kebali bangkit. Terlebih setelah wilayah tersebut terdampak bencana alam dan pandemi Covid-19.
"Terima kasih Kadin Sulawesi Tengah atas dukungannya, saya merasa sangat terhormat," kata Arsjad.
Mengunjungi Kota Palu, Arsjad Rasjid juga bersilaturahmi dengan Habib Saqqaf bin Muhammad Al-Jufri. Habib Saqqaf merupakan cucu pertama Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri, tokoh ulama pendiri lembaga pendidikan Islam Alkhairaat di Kota Palu. (OL-13)
Baca Juga: Empat Ganda Putra RI Melaju ke Perempat Final Spanyol Masters
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
Pelaku usaha utamanya industri garmen, tekstil, alas kaki, elektronik, dan furnitur diminta menggenjot kapasitas mereka menjelang penerapan tarif resiprokal
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyambut positif kesepakatan tarif impor sebesar 19% untuk produk Indonesia ke Amerika Serikat.
Jika perdagangan dengan Uni Eropa naik dua kali lipat, nilainya akan melebihi perdagangan dengan Amerika Serikat.
Kadin Global Engangement Office atau Kadin GEO akan merespons cepat hasil diplomasi pemerintah dengan negara-negara mitra Indonesia.
Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie mengapresiasi upaya serius Presiden Prabowo Subianto dan jajarannya untuk mengantisipasi situasi geopolitik dan geoekonomi yang tidak menentu.
Pemprov Sulteng berkomitmen menciptakan iklim usaha kondusif bagi pengembang melalui regulasi yang mendukung, kemudahan perizinan, dan kebijakan insentif.
Pengukuhan ini menandai keterlibatan Palu dalam jaringan nasional keamanan siber, bersama 43 TTIS dari pelbagai instansi pusat dan daerah.
KANTOR Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Tengah bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) menggelar tes urine massal pegawai.
Kedua, produksi beras naik 45.810 ton GKG atau setara 29.779 ton beras, sehingga surplus beras meningkat dari 137 ribu ton menjadi 150 ribu ton.
Sepanjang awal Juni 2025, program ini menyasar sejumlah daerah di Sulawesi Tengah, dengan fokus utama mengedukasi masyarakat terkait penggunaan LPG yang aman dan benar di tingkat rumah tangga.
Dari jumlah penerima itu, masih banyak korban lain yang dalam proses atau belum menerima bantuan serupa
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved