Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PT Semen Baturaja (Persero) terima kucuran Rp80 miliar dari Bank Sumsel Babel sebagai dukungan tambhan kredit. Hingga saat ini perusahaan semen terbesar di Sumsel itu telah mengantongi total kredit sindikasi Rp1,3 triliun dari beberapa bank lainnya.
Dukungan pembiayaan tersebut akan digunakan untuk pembangunan proyek strategis, antara lain dibidang infrastruktur dan ekonomi.
"Kerjasama ini merupakan wujud sinergi antar Semen Baturaja dan Bank Sumsel Babel yang berdomisili di Sumatra Selatan dalam rangka meningkatkan partisipasi untuk pembangunan infrastruktur dan perekonomian di Sumsel tentunya," kata Jobi Triananda Hasjim, Direktur Utama PT Semen Baturaja seusai penandatanganan perjanjian kredit dengan bersama Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin, di Palembang, Selasa (9/2).
Jobi juga mengungkapkan, Bank Sumsel Babel telah berkomitmen untuk melakukan penambahan porsi pemberian fasilitas kredit sindikasi kepada SMBR. Sehingga total kredit Bank Sumsel Babel berikan sebesar Rp150 miliar.
Semen Baturaja juga optimistis tahun ini akan lebih banyak proyek strategis yang mampu menaikan volume penjualan semen. Awal tahun 2021 Semen Baturaja telah ikut berpartisipasi dalam proyek di wilayah Sumatera Selatan seperti kontribusi dalam pembangunan Ruas Jalan Tol Palembang-Betung, Ruas pembangunan Prabumulih-Muara Enim, Ruas Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau dan proyek strategis lainnya.
Baca juga : BI masih Miliki Ruang Turunkan Suku Bunga Acuan
Tak hanya itu, di Lampung dan Jambi pun Semen Baturaja telah memulai pembangunan Bendungan Way Sekampung, PLTG Kerinci, PLTG Lebong-Bengkulu, Bendungan Margatiga, dan lain-lain. Masih banyak proyek infrastruktur pemerintah yang bisa menjadi peluang Semen Baturaja untuk berkontribusi dalam meningkatkan penjualan dan memperbaiki perekonomian nasional.
"Tahun ini diperkirakan konsumsi semen dalam negeri akan naik sekitar 7-8% dikarenakan naiknya anggaran infrastruktur. Kami melihat banyak peluang proyek strategis di wilayah marketshare. Semen Baturaja siap meningkatkan kapasitas produksi dan memenuhi demand semen di wilayah Indonesia khususnya wilayah Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, hingga ke Bangka Belitung," jelas Jobi.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin menyebutkan tahun 2021 dinilai menjadi titik balik untuk menaikan perekonomian nasional. Salah satunya meningkatnya anggaran pemerintah di bidang infrastruktur sebesar Rp417,4 T atau naik 48% dari tahun sebelumnya.
"Bank Sumsel Babel sangat menyambut baik atas pembiayaan kembali (repackaging) ini dengan harapan dapat membantu Semen Baturaja untuk meningkatkan kapasitas produksinya. Sehingga secara tidak langsung akan membantu perekonomian di Sumatra Selatan," ujar Achmad Syamsudin. (OL-2)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menyelenggarakan BCA Business Case Competition (BBCC), sebuah kompetisi tahunan bagi mahasiswa Indonesia.
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I 2025. Penyaluran kredit tumbuh sebesar 5,97% secara tahunan (yoy) menjadi Rp1.416,62 triliun.
PT Bank Danamon Indonesia membukukan total kredit dan trade finance konsolidasi sebesar Rp195,7 triliun di sepanjang semeseter pertama 2025.
Di tengah peningkatan penyaluran kredit, kualitas kredit tetap terjaga, tercermin dari rasio kredit bermasalah (NPL) gross sebesar 2,22% dan NPL net sebesar 0,84%.
Teknologi membuka peluang efisiensi baru — mulai dari underwriting yang lebih cepat dan presisi, hingga klaim otomasi dan prediksi risiko berbasis perilaku.
Persetujuan telah diberikan untuk penerbitan kredit plastik untuk Inoctcle berdasarkan verifikasi daur ulang 84.000 metrik ton limbah plastik
Kejagung juga akan menelusuri aliran dana yang diajukan sebagai modal kerja, namun, diselewengkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved